.webp)
Yayasan Aksi Cepat Tanggap (ACT) hari ini mengirimkan 1.000 ton bantuan logistik ke korban gempa di Sulawesi Barat. Bantuan tersebut pun mendapatkan apresiasi dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Mewakili Pemprov DKI Jakarta, Deputi Gubernur Bidang Budaya dan Pariwisata DKI Jakarta Dadang Solihin mengatakan Pemprov DKI memberikan apresiasinya kepada Yayasan Aksi Cepat Tanggap (ACT) yang selalu ada di barisan depan dalam membantu korban bencana dengan memberangkatkan kapal kemanusiaan yang membawa ribuan ton bantuan logistik hari ini.
Pemprov DKI pun yakin misi kapal kemanusiaan ACT akan sukses dan memberikan nilai manfaat bagi masyarakat di daerah bencana. Sebab ACT merupakan lembaga yang amanah dan terpercaya dalam melakukan upaya untuk membantu korban bencana.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita bangga atas kiprah ACT yang memiliki pengalaman dalam mengelola sumber daya dan distribusi bagi masyarakat kurang mampu atau terkena dampak bencana, bukan hanya dalam negeri tetapi juga mancanegara," ungkap Dadang dalam acara pelepasan kapal kemanusiaan ACT ke Sulbar, di Sunda Kelapa, Jakarta, Rabu (27/1/2021).
Pemprov DKI Jakarta juga mengajak masyarakat dan dunia usaha meringankan beban masyarakat yang terdampak gempa di Sulawesi Barat dan juga bencana lainnya di berbagai wilayah di Indonesia dengan turut mengulurkan bantuan.
"Inilah saatnya kita membantu sesama tak peduli agama, ras dan suku bangsa karena mereka para korban terdampak gempa dan bencana lainnya adalah saudara-saudara kita sebangsa dan setanah air yang menunggu uluran bantuan kita semua seluruh rakyat Indonesia," kata Dadang.
"Jangan berdiam diri teruslah membantu saudara-saudara kita yang dirundung duka dan derita akibat bencana gempa di majene sulbar dan bencana di daerah lainnya," tambahnya.
Sementara itu, Presiden ACT Ibnu Khajar mengatakan bantuan 1.000 ton yang disalurkan oleh ACT adalah bantuan yang diberikan dari seluruh rakyat Indonesia, khususnya wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya. Ia pun berharap bantuan tersebut bisa menjadi motivasi bagi para korban bencana di Sulawesi Barat.
"Ini menjadi motivasi bagi saudara kita di Sulawesi Barat, bahwa bencana yang sedang menimpa saudara kita mendapat perhatian dan bantuan dari seluruh masyarakat Indonesia khususnya wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya. Maka, Insyaallah hari ini kita akan berangkatkan, sekitar 4-5 hari ke depan sudah sampai ke Sulawesi Barat," tutur Ibnu.
Sebagai informasi, dalam 10 hari ACT berhasil menghimpun 4.000 ton bantuan logistik dari masyarakat. Hari ini, sebanyak 1.000 ton akan dikirimkan ke Sulawesi Barat dan 1.000 ton lainnya akan dikirimkan Sabtu (30/1) ke Kalimantan Selatan. Sedangkan 2.000 ton lainnya sudah stand by di gudang penyimpanan.
(ega/ega)
