Gisel Wajib Lapor di Kasus Video Syur: Bersyukur Masih Bisa Sama Gempi

Gisel Wajib Lapor di Kasus Video Syur: Bersyukur Masih Bisa Sama Gempi

Yogi Ernes - detikNews
Senin, 18 Jan 2021 10:30 WIB
Gisella Anastasia atau Gisel menjalani wajib lapor di Polda Metro Jaya
Gisella Anastasia atau Gisel menjalani wajib lapor di Polda Metro Jaya (Yogi Ernes/detikcom)
Jakarta -

Artis Gisella Anastasia atau Gisel tidak ditahan di kasus video syur. Gisel dikenai wajib lapor setiap Senin dan Kamis.

Pagi ini Gisel datang ke Polda Metro Jaya untuk melapor diri. Gisel pun bersyukur karena tidak ditahan di kasus video syur itu.

"Bersyukur masih bisa pulang sama Gempi. Wajib lapor aja Senin dan Kamis sama sekali nggak apa-apa," kata Gisel usai menjalani wajib lapor di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (18/1/2021).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hingga saat ini Gisel mengaku masih akan mengikuti tiap proses hukum yang tengah menjeratnya. Dia pun belum mengetahui sampai kapan dirinya akan menjalani wajib lapor.

ADVERTISEMENT

"Nggak tahu, sama-sama nggak tahu (wajib lapor sampai kapan). Kita ikuti prosedur saja sampai berikutnya ya," terang Gisel.

Simak selengkapnya di halaman selanjutnya

Gisel tidak banyak bicara soal apa saja yang dibahas saat dia menjalani wajib lapor. Dia pun enggan berkomentar banyak perihal jadwal wajib lapornya sama dengan Michael Yukinobu Defretes atau Nobu, tersangka pemeran pria di kasus video syur.

Keduanya diketahui ditetapkan sebagai tersangka dari kasus video syur. Meski begitu, polisi tidak menahan keduanya.

Polisi menilai keduanya bersikap kooperatif selama menjalani proses pemeriksaan. Gisel dan Nobu pun tidak terindikasi akan melarikan diri dan menghilangkan barang bukti.

Selain itu, khusus bagi Gisel, polisi memiliki alasan kemanusiaan untuk tidak melakukan penahanan. Gisel diketahui masih memiliki seorang anak kecil yang masih membutuhkan perhatian dari orang tua secara langsung.

Polisi sendiri telah menetapkan empat orang dari kasus video syur. Selain Nobu dan Gisel, polisi menetapkan dua tersangka lainnya yang diketahui berperan sebagai penyebar masif dari video syur tersebut.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads