Polisi mengatakan pihaknya telah memeriksa 15 saksi dari berbagai pihak dalam kasus kerumunan di Waterboom Lippo Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Polisi sudah menyimpulkan adanya pelanggaran protokol kesehatan dalam kasus ini.
"Adapun tindak lanjut dari pelanggaran, kami sudah sebutkan di situ adalah pelanggaran protokol kesehatan yang dilakukan pengelola Waterboom. Kami sudah melakukan pemeriksaan terhadap 15 saksi," ujar Kapolres Metro Kabupaten Bekasi Kombes Hendra Gunawan di Polres Metro Bekasi Jalan Ki Hajar Dewantara, Simpangan, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Selasa (12/1/2020).
Saksi-saksi yang diperiksa bukan hanya dari pihak pengelola. Polisi turut meminta keterangan kepada dinas kesehatan dan dinas pariwisata setempat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dua orang dari pihak kepolisian, kemudian satu orang dari dinas kesehatan, satu orang dari dinas pariwisata, kemudian sisanya dari pengelola, mulai GM (general manager), kemudian manajer marketing, dan staf, staf loket, sekuriti dan lifeguard, dan lain-lain yang bekerja dan bertugas pada hari itu," ujarnya.
Polisi masih melakukan penyelidikan terhadap kasus ini. Hendra meminta penyidik melakukan pemeriksaan secara objektif dan maraton.
"Masih dalam klarifikasi dan penyelidikan ya, ini kita lagi masih maraton, masih proses pemeriksaan hari ini ya. Kita minta untuk penyidik melakukan pemeriksaan secara objektif dan maraton," lanjutnya.
Adapun alat bukti yang dikumpulkan sebagai bahan penyelidikan kasus kerumunan di Waterboom Lippo Cikarang mulai potongan tiket hingga video yang viral.
"Potongan tiket ya kita ambil, kemudian data digital dari video-video yang viral, kemudian dari capture di Instagram tentang potongan diskon, diskon tiket itu kita jadikan barang bukti," lanjutnya
Kasus ini bermula dari video viral yang memperlihatkan adanya kerumunan pengunjung di kolam renang Waterboom Lippo Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Minggu (10/1). Para pengunjung mulai anak-anak hingga orang dewasa terlihat menikmati fasilitas tempat tersebut tanpa mengikuti anjuran protokol kesehatan.
Polisi yang mendapat informasi dari warga soal adanya kerumunan, langsung mendatangi Waterboom Lippo Cikarang. Pukul 13.30 WIB semua pengunjung kemudian diminta membubarkan diri.
Tonton video 'RK Tutup Waterboom Lippo Cikarang Gegara Bikin Kerumunan':