Anggota Komisi IX DPR Saleh Partaonan Daulay menyambut baik langkah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengamankan 4 jenis vaksin Corona sekaligus untuk dipakai di Tanah Air. Menurut Salah, hal tersebut menjadi langkah yang cukup baik.
"Jika sekarang presiden mengatakan sudah kerja sama dengan Novavax, kemudian AstraZeneca, Pfizer, saya kira itu langkah yang cukup baik sekali," kata Saleh, kepada wartawan, Jumat (1/1/2021).
Saleh mengungkap saat Komisi IX DPR RI rapat terakhir dengan Kementerian Kesehatan terkait vaksin. Menurutnya, ada enam perusahaan besar yang tengah diajak pemerintah RI kerja sama untuk memenuhi kebutuhan vaksin Corona di Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Memang ada nama-nama ini, ada Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, tapi ada juga tuh Moderna yang saya kira belum disebutkan di sini ya, kemudian ya tentu Bio Farma sendiri kan juga termasuk bagian dari itu karena untuk vaksin merah putih itu diproduksi oleh Bio Farma. Ada juga Sinovam sebetulnya, salah satu yang dari China," jelasnya.
Simak selengkapnya di halaman selanjutnya:
Saleh mengatakan ada satu perusahaan produsen vaksin Corona yang sudah meneken kontrak kerja sama dengan Indonesia yakni Sinovac. Sementara untuk sejumlah perusahaan lainnya dia belum bisa memastikan apakah pemerintah telah meneken MoU atau belum.
"Saya kira ini hal penting harus diperjelas kepada kita, saya melihat kalau benar sudah ada MoU dengan perusahaan itu, ini adalah langkah bagus, langkah baik yang saya kira perlu apresiasi terkait upaya pemerintah untuk mengamankan vaksin itu. Sebab di luar negeri vaksin yang sudah divaksinasikan kepada masyarakat itu justru mereknya Pfizer. Ini tentu baik sekali jika ada kombinasi dengan perusahaan-perusahaan produsen vaksin itu yang memang masuk ke Indonesia," jelasnya.
Seperti diketahui, Presiden Jokowi menyampaikan kegiatan yang akan dilakukan pemerintah pada tahun ini. Salah satunya menggelar vaksinasi massal COVID-19.
"Tahun ini, pemerintah akan menggelar vaksinasi massal COVID-19," tulis Jokowi dalam akun Twitter resminya, Jumat (1/1).
Jokowi mengatakan saat ini Indonesia telah mengamankan pasokan vaksin. Vaksin-vaksin ini di antaranya dari Sinovac, Novavax, AstraZeneca, dan BioNTech-Pfizer.
"Indonesia telah mengamankan pasokan vaksin dari Sinovac, Novavax, AstraZeneca, dan BioNTech-Pfizer," tuturnya.