Kepala Dinas Perhubungan (Kadishub) Kabupaten Dompu Syarifuddin mengatakan akan menuntaskan masalah gaji puluhan pegawai honorer yang belum terbayarkan. Dia mengatakan gaji para pegawai akan dibayarkan ketika telah mendapatkan uang pinjaman.
"Insyaallah akan diselesaikan secepatnya," kata Syarifuddin saat dihubungi, Jumat (25/12/2020).
Syarifuddin mengaku telah mendapatkan kabar dari bendahara dan sekretaris dinas bahwa uang untuk membayar gaji para pegawainya itu akan dibayarkan hari ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya, info bendahara ke Kadis dan Sekretaris siang tadi," tuturnya.
Dishub Dompu pun memilih tidak melanjutkan proses insiden perusakan dan penyegelan yang dilakukan sejumlah pegawai honorer pada Rabu (23/12). Dia mengatakan tidak ada satu pun fasilitas kantor yang dirusak.
"Tidak ada yang dirusak," ungkapnya.
Dikabarkan, hingga sore tadi kantor Dishub Dompu masih disegel dan baru akan dibuka ketika gaji para pegawai honorer dibayarkan secara penuh.
Diberitakan sebelumnya, puluhan pegawai honorer di kantor Dishub Kabupaten Dompu merusak fasilitas hingga menyegel kantor. Mereka kesal dan kecewa karena tak dibayarkan gaji selama 4 bulan terakhir.
Sebanyak 98 orang pegawai Dishub melakukan aksi tersebut pada Rabu (23/12). Selain merusak dan menyegel kantor, aksi mereka disertai dengan orasi dan bakar ban di depan kantor.
Dalam orasinya itu, para pegawai meminta gaji mereka segera dibayarkan menjelang akhir tahun. Namun, selama berorasi, tidak ada satu pun pejabat Dishub yang menanggapi aspirasi mereka. Massa kemudian melakukan perusakan dengan memecahkan kaca kantor dan merusak kursi serta meja yang ada di dalam kantor.
Kepala Dishub Dompu Syarifuddin mengaku tidak mengetahui penyebab gaji puluhan pegawai tidak terbayarkan. Dia mengatakan bahkan ada satu orang pegawai yang tidak terima gaji selama satu tahun.
"Memang benar gaji puluhan pegawai honorer tidak dibayar selama 4 bulan dan ada yang satu orang yang tidak gaji selama satu tahun. Maka, lewat kesempatan ini, saya meminta tenggang waktu sampai hari Sabtu, tanggal 26 Desember 2020, untuk mencari uang pinjaman. Bila ada uang pinjaman, saya akan langsung membayar gaji para pegawai honorer," ungkap Syarifuddin kepada awak media.
(jbr/jbr)