Demo Berujung Pembakaran Smelter Nikel di Sultra, 7 Tersangka Ditahan

Demo Berujung Pembakaran Smelter Nikel di Sultra, 7 Tersangka Ditahan

Jabbar Ramdhani - detikNews
Senin, 21 Des 2020 21:08 WIB
Screenshot video kebakaran gedung pabrik smelter, puluhan dump truk, dan alat berat yang terparkir di area perusahaan PT VDNI di Kabupaten Konawe, Sultra, Senin (14/12) malam. (ANTARA/HO)
Screenshot video kebakaran gedung pabrik smelter, puluhan dump truck, dan alat berat yang terparkir di area perusahaan PT VDNI di Kabupaten Konawe, Sultra, Senin (14/12) malam. (Antara/HO)
Jakarta -

Polisi menetapkan 7 orang sebagai tersangka terkait demo yang berujung pembakaran di perusahaan tambang di PT Virtue Dragon Nickel Industry (VDNI) yang berada di Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra). Empat di antara tujuh tersangka merupakan koordinator lapangan (korlap) aksi.

Kabid Humas Polda Sultra Kombes Ferry Walintukan mengatakan ketujuh orang tersangka tersebut ditahan kepolisian. Selain empat korlap, tiga orang lainnya ditetapkan sebagai tersangka terkait kasus perusakan.

"Disangkakan dalam Pasal 160 KUHP dan/atau Pasal 216 KUHP," kata Kombes Ferry kepada wartawan, Senin (21/12/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para tersangka diduga melakukan penghasutan yang berujung pada aksi pembakaran sejumlah alat berat serta perusakan bangunan milik perusahaan pemurnian nikel asal China tersebut.

Ketujuh tersangka tersebut ialah:
1. KS, korlap FKSPN
2. SP, karyawan PT OSS merusak pos sekuriti VDNI
3. AP, karyawan PT OSS, merusak pos sekuriti VDNI
4. SA, karyawan PT OSS, pembakaran mobil dan truk.
5. AF Alias A, Korlap, Konawe
6. IR, Korlap, Konawe
7. LN alias ST, Korlap, karyawan PT OSS

ADVERTISEMENT

Tiga tersangka terakhir ditahan pada Sabtu (19/12).

Apa pemicu demo tersebut? Silakan baca di halaman selanjutnya.

Demo tersebut bermula dari tuntutan karyawan untuk bertemu dengan manajemen perusahaan. Karyawan PT VDNI menuntut diberi kenaikan gaji hingga diangkat menjadi karyawan tetap.

"Mereka mau ketemu manajemen, tapi tidak ketemu, akhirnya ribut. Sudah difasilitasi Kapolres, tapi tetap manajemen tak mau ketemu. Massa semakin banyak, jadi tak tertahan," kata Kabid Humas Polda Sultra Kombes Ferry Walintukan kepada wartawan, Rabu (16/12/2020).

Demonstrasi terjadi pada Senin (14/12), yang berlangsung hingga malam hari. Polisi sudah dikerahkan untuk mengamankan demo. Namun jumlah massa yang makin banyak akhirnya tak dapat tertahan hingga berujung aksi perusakan.

Pada demo tersebut, massa sempat melempari aparat keamanan menggunakan batu dan balok. Massa yang berhasil merangsek masuk ke area perusahaan meluapkan amarah dengan membakar gedung pabrik smelter, puluhan dump truck, dan alat berat yang terparkir di area perusahaan tersebut.

Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Nasional (KSPN), Ristadi, meminta manajemen PT VDNI membuka ruang dialog dengan para pegawai. Dia mengatakan tak ada pihak yang menginginkan terjadinya demo berujung ricuh.

"Yang kemudian sekarang sedang terjadi di PT VDNI, terjadi kericuhan, terjadi anarkisme yang tentu kita semua tidak menginginkannya. Apa sih susahnya untuk mau menerima atau mendatangi kawan-kawan perwakilan dari pekerja/buruh untuk melakukan dialog," kata Ristadi dalam keterangan yang diterima, Kamis (17/12).

Dia mengaku menerima informasi dari Pengurus Unit Kerja (PUK) KSPN PT VDNI dan Serikat Perlindungan Tenaga Kerja PT VDNI sudah meminta manajemen meninjau ulang upah para pekerja. Dia mengatakan saat ini pekerja PT VDNI menerima upah minimum provinsi bukan upah minimum kabupaten/kota.

Dia mengatakan para buruh juga mengajak pihak manajemen berdialog. "Pihak manajemen tidak mau menemui daripada perwakilan serikat pekerja/serikat buruh PT VDNI," imbuhnya.

Halaman 2 dari 2
(jbr/ibh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads