Satu unit helikopter mendarat darurat akibat cuaca buruk di Soppeng, Sulawesi Selatan, menjadi cerita tersendiri bagi warga. Mereka memanfaatkan momen tersebut untuk sekadar berfoto dengan latar helikopter.
"Tadi, pertama kalinya (helikopter) mendarat, banyak ibu-ibu, bapak-bapak, sama anak-anak yang pergi foto selfie," kata seorang warga setempat, Sarman Batara, kepada detikcom, Sabtu (19/12/2020).
Sebuah helikopter berwarna biru yang memiliki nomor lambung PK-LRK serta punya lambang bendera Merah Putih mendarat darurat di Desa Marioriaja, Kecamatan Marioriwawo, Kabupaten Soppeng, sekitar pukul 12.00 Wita. Cuaca buruk berupa hujan deras yang disertai angin kencang menjadi penyebabnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Saat mengetahui ada helikopter yang mendarat darurat, saat itu pulalah warga setempat kemudian berduyun-duyun untuk sekadar berswafoto atau selfie.
"Banyak (yang foto), puluhan orang," kata Sarman.
Sarman menambahkan aksi warga yang seketika silih berganti untuk foto-foto tersebut sempat diperingatkan oleh petugas lantaran dianggap berbahaya. Namun Sarman mengaku maklum dengan peristiwa itu.
"Sempat ditegur tadi karena dibilang bahaya, dan warga akhirnya jaga jarak dari helikopter itu," kata Sarman.
"Iya, Pak, maklum, (warga) baru pertama kali lihat helikopter secara langsung di kampung sendiri," katanya lagi.
Hingga saat ini, sekitar pukul 14.00 Wita, helikopter yang mendarat darurat tersebut belum mengudara kembali. Pasalnya, cuaca belum mendukung.
"Helikopternya masih ada di sini karena hujan sama angin masih kencang. Masih di sini, tepatnya di lapangan sepakbola Barata," pungkas Sarman.