.webp)
Tim sukses (Timses) calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Medan, Bobby Nasution-Aulia Rachman, melaporkan video diduga berisi hoax ke Bawaslu Medan. Video itu diduga berisi hoax politik uang yang dikaitkan dengan Bobby-Aulia.
"Tadi kami melaporkan tentang beredarnya video yang sifatnya merugikan pasangan calon nomor 2, Bung Bobby Nasution dan Aulia Rachman" kata ketua Timses Bobby-Aulia, HT Milwan, kepada wartawan, Senin (7/12/2020).
Video yang dimaksud Milwan adalah video seorang pria yang sedang diamankan warga. Dalam video itu, tampak ada pria diamankan karena membawa amplop yang berisi uang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Milwan mengatakan video yang beredar itu tidak berkaitan dengan Bobby. Dia mengatakan video yang dimaksud itu adalah kejadian di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.
"Sebenarnya video itu ada di kabupaten Berau, Kalimantan Timur. Itu bukan di kota Medan," ucapnya.
 Screenshot video hoax yang dilaporkan timses Bobby-Aulia. (Foto: dok. Istimewa) |
Milwan kemudian mengatakan video itu disebar melalui Facebook dan WhatsApp dan dikaitkan dengan Bobby. Penyebaran video melalui media sosial itu lah yang mereka laporkan karena merupakan informasi hoax.
"Yaitu print screenshot posting-an Facebook yang ada di akun grup Ini Medan Bung. Kemudian print screenshot posting-an WhatsApp media tim relawan Aman," jelasnya.
Ketua Bawaslu Medan, Payung Harahap, mengatakan video yang beredar itu merupakan kejadian di Berau. Laporan oleh Timses Bobby, kata Payung, akan diproses oleh tim Gakkumdu.
"Saya sudah konfirmasi dengan Bawaslu sana, itu benar di Berau. Terkait laporan tadi itu mekanismenya di penanganan pelanggaran, karena di Sentra Gakkumdu nanti akan dilakukan. Kalau sudah dipenuhi syarat formil dan materilnya nanti akan ditindaklanjuti, kalau tidak terpenuhi nanti modelnya seperti itu. Karena itu ada aturannya," ucap Payung.
Simak juga video 'Dana Kampanye Bobby-Aulia Tertinggi Kedua di Pilkada 2020':
