Saat Idris Persoalkan Pertanyaan Pradi Tak Sesuai Tema Debat Pilkada Depok

Debat Pilkada Depok

Saat Idris Persoalkan Pertanyaan Pradi Tak Sesuai Tema Debat Pilkada Depok

Dwi Andayani - detikNews
Jumat, 04 Des 2020 22:42 WIB
Debat Pilkada Depok
Debat Pilkada Depok (Foto: Tangkapan Layar )
Jakarta -

Calon Wali Kota Depok nomor urut 2, Mohammad Idris, menyampaikan protes dalam debat pamungkas Pilkada Depok. Hal ini dilakukan karena pertanyaan rivalnya yang keluar dari tema.

Debat Pilkada Depok disiarkan secara langsung, Jumat (4/12/2020). Debat pamungkas ini mengusung tema kerukunan sosial, demografi, dan lingkungan hidup di Kota Depok dalam era kebiasaan baru.

Protes yang disampaikan Idris dilakukan saat sesi ke-5, ketika kedua paslon dipersilakan saling melempar pertanyaan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Moderator memberikan kesempatan kepada Cawalkot nomor urut 1 Pradi Supriatna untuk menyampaikan pertanyaan. Dalam kesempatan tersebut Pradi menanyakan persoalan kemacetan yang terjadi di Kota Depok.

"Persoalan kemacetan, yang memang nampaknya ruas jalan yang ada di kota Depok kemudian juga penambahan penduduk yang di atas 3%. Di Kota Depok ini, pada akhirnya menjadi semakin sesak sementara luas-luas jalan baru pelebaran-pelebaran jalan dan sebagainya ini nampaknya belum dilakukan di beberapa tahun terakhir," kata Pradi.

ADVERTISEMENT

"Pertanyaan saya apa solusi yang akan Pak Idris dan Pak Imam melakukan terkait dengan persoalan yang semakin hari semakin dirasakan oleh masyarakat, yang memakan waktu panjang dari Pesawangan sampai Margonda," sambungnya.

Menanggapi pertanyaan Pradi, Idris mengatakan pertanyaan yang diberikan tidak sesuai dengan tema. Menurutnya, hal ini tidak sesuai dengan ketentuan yang telah disepakati.

"Sebelum saya menjawab mohon maaf Mbak Chacha, saya bukan protes, tapi saya akan melihat ketentuan yang sudah kita sepakati di awal bahwa pertanyaan dan persoalan sesuai dengan tema," kata Idris.

Idris mengatakan, persoalan kemacetan telah dibahas dalam dua debat sebelumnya. Namun Idris memutuskan tetap akan menjawab pertanyaan yang diberikan.

"Kita tema kemacetan sudah kita bicarakan pada debat 1 dan debat 2 juga, persoalan sekarang bukan tema itu. Bukan kita tidak bisa menjawab saya akan menjawab, tapi tolong ini diarahkan paslon satu ini memberikan pertanyaan yang tidak sesuai dengan tema," tutur Idris.

Pada segmen sebelumnya, Idris juga sempat melayangkan protes terhadap pertanyaan yang diberikan oleh Calon wakil wali kota Depok nomor urut 1 Afifah Alia. Dimana, Afifah mengungkit pelecehan verbal yang dilakukan Imam Budi Hartono kepadanya.

"Sebelum Pak Imam menjawab, mohon maaf Mbak Chacha arahkan supaya debat ini tidak mengarah terhadap persoalan pribadi. Kita sudah sepakat dalam ketentuan," ujar Idris.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads