Debat Pamungkas Pilkada Depok, Afifah Ungkit Pelecehan Verbal dari Imam

Debat Pilkada Depok

Debat Pamungkas Pilkada Depok, Afifah Ungkit Pelecehan Verbal dari Imam

Dwi Andayani - detikNews
Jumat, 04 Des 2020 21:29 WIB
Debat Pilkada Depok
Foto: Tangkapan Layar
Jakarta -

Calon wakil wali kota Depok nomor urut 1 Afifah Alia mengungkit pelecehan verbal yang dilakukan calon Wakil Wali Kota Depok nomor urut 2, Imam Budi Hartono. Hal ini disampaikan Afifah saat mempertanyakan realisasi Indeks Pembangunan Gender (IPG).

"Tadi pak Idris bicara tentang IPG, Pak Imam pernah WA saya, saya masih terauma dengan kejadian di Bandung. Bagaimana Pak Idris akan merealisasikan IPG di Kota Depok kalau Pak Imam saja masih melecehkan saya," ujar Afifah dalam debat Pilkada Depok yang disiarkan secara langsung, Jumat (4/12/2020).

Afifah mengatakan, pada saat dirinya mengalami pelecehan Cawalkot nomor urut 1 Mohammad Idris justru ikut tertawa. Afifa juga mengatakan Imam tidak meminta maaf terkait kejadian tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pak Idris saat itu tertawa, dan saya yakin nggak ada cucunya Pak Imam yang namanya afifah.Dan Pak Imam bukanya minta maaf sama saya tetapi malah bicara, disitu nggak ada cucunya Pak Imam jelas melecehkan saya, bagaimana Pak Imam bisa meningkatkan IPG kalau Pak Imam saja melecehkan saya," kata Afifah.

Moderator debat sempat memberikan peringatan kepada Afifah agar pertanyaan dapat diberikan sesuai dengan tema debat. Dimana debat mengusung tema kerukunan sosial, demografi dan lingkungan hidup di kota depok dalam era kebiasaan baru.

ADVERTISEMENT

Menanggapi Afifah, Imam mengatakan Afifah salah presepsi terkait ucapan yang disampaikannya. Imam menilai hal tersebut tidak perlu dibesarkan.

"Saya pada waktu itu tidak bicara seperti itu, apa yang disampaikan oleh saya merupakan salah persepsi yang ditanggapi oleh Bu Afifah. Di permasalahan ini saya rasa tidak perlu dibesar-besarkan, masalah di publik seperti ini," kata Imam.

Imam menyebut masalah yang terjadi telah diselesaikan. Imam lantas menyampaikan permohonan maafnya kepada Afifah.

"Karena kita anggap selesai, kita anggap close, kalau memang Bu Afifah merasa tersinggung saya secara pribadi memohon maaf tetapi bukan itu yang saya maksudkan tentang hal-hal yang terjadi pada waktu di Rumah Sakit Umum Hasan Sadikin," tutur Imam.

Diketahui sebelumnya, Afifah Alia yang mengungkapkan dugaan pelecehan seksual secara verbal yang dialaminya dari sang rival Imam Budi Hartono. Afifah mengaku diajak sekamar oleh Imam saat melakukan pemeriksaan kesehatan di RS Hasan Sadikin, Bandung.

Afifah menceritakan kejadian itu terjadi di RS Hasan Sadikin, Bandung, pada 8 September 2020. Momen itu adalah hari pertama pemeriksaan kesehatan dan pembagian kamar untuk peserta.

Afifah menyebut saat itulah Imam Budi menyampaikan kalimat 'sekamar sama saya saja'.

Halaman 2 dari 2
(dwia/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads