Jakarta -
Program Ngobrol Sore Semaunya (NSS) memasuki episode 15. Kali ini Putri Tanjung berbincang dengan Director Public Affairs and Communication PT Coca-Cola Indonesia, dan Wakil Ketua Pelaksana Coca-Cola Foundation Indonesia (CCFI), Triyono Prijosoesilo. Triyono berbicara bagaimana cara membangun brand produk yang kuat serta banyak memberi manfaat.
Perbincangan Putri dengan Triyono Prijosoesilo ditayangkan di akun YouTube CXO Media, Kamis (3/12/2020). Putri bertanya ke Triyono bagaimana membangun brand produk yang kuat berpuluh-puluh tahun tetap eksis.
"Memang tidak serta ngomong brand saja, tapi bagaimana brand itu punya value dan purpose. Di mana value dan purpose nyambung dengan apa yang masyarakat rasakan," kata Triyono.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Triyono mengatakan bahwa sebagai individu ataupun brand juga harus selalu memberikan penyegaran terhadap nilai-nilai mengikuti perkembangan zaman. Hal tersebut bisa membuat suatu produk akan relevan terus menerus.
"Refresh yang bagaimana? kita sebagai individu bisa memberikan kontribusi ke masyarakat, bagaimana kita sebagai brand mendorong masyarakat untuk bisa lebih baik terhadap sesama, lebih masyarakat juga bisa saling membantu sesama, sebuah perbuatan kecil yang mendorong sesama lebih baik. Hal seperti itu yang akan membuat brand ini relevan terus menerus," ujarnya.
Simak di halaman berikutnya:
Kemudian, Triyono mengungkap bagaimana menyikapi perubahan kebutuhan di masyarakat. Menurutnya, baik sebagai individu maupun brand harus mendekatkan diri dengan masyarakat secara umum.
"Kita harus adaptif dan kita harus humble, kita harus tahu apa yang terjadi," katanya.
Selain itu, dia juga berbicara bagaimana berkontribusi sebuah brand terhadap masyarakat serta lingkungan. Terlebih, isu lingkungan yang dia dan perusahaannya itu peduli terhadap pengelolaan limbah plastik.
"Ternyata plastik kalau tidak dikelola dengan baik dampaknya ternyata luar biasa. Kembali di sini dari kami melihat adalah kami memakai produk ini, kami memakai plastik tentunya kami perlu menunjukkan apa yang bisa kita kontribusi untuk mengelola dampaknya," katanya.
Lebih jauh, Putri dan Triyono membahas dampak pandemi terhadap UMKM. Mereka sepakat bahwa pandemi Corona ini berdampak pada kesehatan, mental, hingga ekonomi.
"Memang ini sesuatu yang di luar dugaan, berdampak luar biasa. Kami secara bisnis berdampak, karyawan kami, mitra-mitra kami terdampak. Dan ini memang ini harus kita lalui bersama secara bersama-sama," katanya.
Triyono berharap agar perusahaannya selalu menjadi bagian dari Indonesia. Dia juga ingin menjadi warga negara yang terus mendukung Indonesia tumbuh dan berkembang, sehingga masyarakat menjadi adil dan makmur.
"Tentunya mungkin juga mudah-mudahan kami terus bisa lebih mendorong lagi untuk bagaimana Indonesia sangat terintegrasi. Jadi mungkin merek-merek lokal, bahan baku lokal yang kita mulai dorong pakai. Kemudian kita mendorong bagaimana orang-orang Indonesia lokal bisa menjadi berperan di tingkat dunia," pungkasnya.
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
.webp)
