Pemerintah memutuskan memangkas libur akhir tahun 2020 sebanyak 3 hari. Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid menilai ini menjadi keputusan tepat karena warga saat ini mulai bersikap tak acuh.
"Hemat saya, itu keputusan yang tepat, sebab warga semakin tak acuh dengan prokes, padahal COVID-19 makin menanjak dan memburuk," ujar Jazilul saat dihubungi Selasa (1/12/2020).
Jazilul mengatakan keputusan pemerintah merupakan bagian untuk mencegah penyebaran COVID yang terjadi karena kerumunan. Namun dia menyebut pemerintah juga perlu melakukan antisipasi agar tidak menyebabkan klaster baru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Keputusan ini bagian dari antisipasi penyebaran COVID karena kerumunan," kata Jazilul.
"Meski libur akhir tahun dipangkas, pemerintah agar tetap mengantisipasi kerumunan yang dapat menimbulkan klaster baru COVID-19," sambungnya.