Ketua Tim Pemenangan Appi-Rahman, Erwin Aksa menilai jelang pencoblosan Pilkada Makassar pada 9 Desember mendatang, arus pengalihan atau migrasi dukungan kepada paslon nomor urut 2 Appi-Rahman diklaim semakin deras.
Menurutnya, puluhan RT dan RW, komunitas dan profesi serta pendukung kotak kosong, secara terang-terangan mendukung. Bahkan, sejumlah komunitas dan organisasi sosial kemasyarakatan dan profesi juga secara terang-terangan menyatakan hijrah kepada Appi-Rahman.
"Saya yakin fenomena itu terjadi karena masyarakat kecewa dan sadar tidak mau janji kosong dari walikota sebelumnya yang maju lagi kali ini. Dan terbuka mata dan pikiran mereka melihat program Appi-Rahman yang memang dibutuhkan rakyat pada saat ini dan ke depan," ujar Erwin Aksa dalam keterangan tertulis, Senin (23/11/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Erwin juga menilai berdasarkan survei yang dilakukan oleh tim internalnya, elektabilitas Appi-Rahman kian melonjak dari waktu ke waktu. "Sudah terjadi crossing, Appi-Rahman telah memimpin survei elektabilitas, mengalahkan tiga paslon lainnya," katanya.
Lebih lanjut, diungkapkannya, fenomena migrasi dukungan itu sudah terlihat sejak awal dirinya mulai melakukan pengukuhan kelompok-kelompok relawan. Mereka secara sukarela bergabung dan meminta untuk dikukuhkan sebagai relawan yang akan bekerja keras memenangkan Appi-Rahman.
Terlebih, kata dia, saat memasuki masa kampanye di mana Appi-Rahman secara terpisah maupun bersama-sama sangat gencar mengunjungi warga untuk mensosialisasikan programnya dan mengajak warga mendukung dan membantunya memenangkan pilkada 2020 ini.
"Tren itu lebih kencang lagi ketika program serbu-serbu kecamatan digelar yang dipimpin Wakil Ketua Tim Pemenangan Appi-Rahman, Diza Rasyid Ali," terangnya.
Dia menuturkan sejauh perekaman yang dilakukan Tim Strategic Appi-Rahman, ada dua faktor kuat yang memicu migrasi dukungan ke Appi-Rahman.
"Pertama, banyak RT RW, komunitas, dan pendukung kotak kosong yang kecewa kepada walikota sebelumnya yang terlalu banyak menjanjikan program hebat-hebat, namun semua omong kosong, harapan palsu," sebut Erwin.
"Faktor lainnya, kata dia, warga yakin Appi-Rahman dinilai mampu membawa masyarakat warga Kota Makassar keluar dari kesulitan hidup yang membelit saat ini, yakni pengendalian COVID-19 dan membangkitkan kembali aktivitas ekonomi masyarakat," pungkasnya.
Simak juga video 'Erwin Aksa Cerita di Balik Perseteruannya dengan Bos PolMark':