FPI Sulsel Sebut Habib Rizieq Akan Dakwah di Makassar, Polisi: Tak Ada Izin

FPI Sulsel Sebut Habib Rizieq Akan Dakwah di Makassar, Polisi: Tak Ada Izin

Muhammad Taufiqqurahman - detikNews
Sabtu, 21 Nov 2020 11:35 WIB
Kedatangan hingga acara yang dihadiri Habib Rizieq dipadati pendukung dan menimbulkan kerumunan di tengah pandemi. Kerumunan itupun mendapat komentar dari sejumlah pihak.
Foto ilustrasi: Kerumunan massa Habib Rizieq (Dok Detikcom)
Makassar -

Pimpinan Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Syihab berencana menggelar dakwah di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) dalam rangkaian safari dakwah se-Indonesia. Terkait hal itu, Polrestabes Makassar menegaskan tidak memberikan izin kepada Habib Rizieq untuk menggelar dakwah.

"Tidak ada izin, karena akan berdampak pada kesehatan dan keamanan," kata Kapolrestabes Makassar, Kombes Witnu Urip Laksana kepada detikcom, Sabtu (21/11/2020).

Pada aspek kesehatan, kata Witnu, pihaknya menilai sebaran Corona (COVID-19) masih tinggi di Sulsel, khususnya di Makassar. Witnu menyebut Makassar masih menjadi episentrum penyebaran Corona.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Diprediksi akan terjadi kerumunan dan pelanggaran terhadap protokol kesehatan. Keselamatan masyarakat menjadi hukum yang tertinggi di masa pandemi saat ini," terangnya.

Pada aspek keamanan, lanjut dia, kemungkinan akan ada penolakan dari warga Makassar. Hal ini menimbulkan potensi konflik yang tinggi.

ADVERTISEMENT

"Mari kita sama-sama fokus untuk mengendalikan COVID, patuh dan disiplin terhadap protokol kesehatan. Menjadikan Kota Makassar yang sehat, nyaman, aman dan kondusif," tutur dia.

Witnu menegaskan dirinya akan menindak tegas siapapun yang mengancam keselamatan jiwa warga Makassar.

"Saya akan lakukan penegakan hukum yang tegas bagi siapa pun yang mengganggu keselamatan jiwa masyarakat Kota Makassar, dengan didahului tindakan pencegahan yang keras bagi yang melanggar protokol kesehatan," tutur Witnu.

(fiq/aud)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads