Jaringan internet kini jadi salah satu isu utama di Pilgub Sumbar. Cawagub Sumbar Indra Catri beberapa kali menerima keluhan soal belum adanya jaringan internet di sejumlah daerah tertinggal di Sumatera Barat.
Salah satu pihak yang curhat soal jaringan internet adalah Warga Nagari Sarik Alahan Tigo, Kecamatan Hiliran Gumanti Kabupaten Solok. Tokoh muda Nagari Sarik Alahan Tigo, Zul Akmal, mengatakan daerah tersebut membutuhkan perhatian yang lebih dari pemerintah daerah agar ke luar dari status tertinggal.
"Yang paling penting dan dibutuhkan saat ini adalah jaringan seluler," kata Zul Akmal saat berdiskusi dengan Indra Catri, Rabu (18/11/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menuturkan di Nagari Sarik Alahan Tigo tidak ada jaringan seluler, apalagi internet. Hal itu membuat nagari tersebut terilosasi di sektor informasi dan kemajuan teknologi.
Dia mengatakan bahwa saat ini jaringan internet sangat dibutuhkan karena mahasiswa dan pelajar harus belajar dalam jaringan (online) dalam masa pandemi Covid-19. Oleh karena itu, dia meminta Indra Catri untuk memperjuangkan hal tersebut jika menang Pilgub Sumbar 2020.
"Selain persoalan jaringan, di sini infrastruktur juga harus diperbaiki. Jalan di Nagari Sarik Alahan Tigo cukup memprihatinkan. Tidak perlu kami jelaskan panjang lebar karena Pak Indra Catri tadi sudah melalui jalan tersebut," tutur Zul Akmal.
Tentang dukungan kepada Indra Catri dalam Pilgub Sumbar, Zul menyebut bahwa masyarakat Nagarai Sarik Alahan Tigo bersedia memberikan suara kepada pasangan tersebut.
Indra Catri mengakui bahwa banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan -Indra Catri jika memimpin Sumbar, salah satunya pemerataan ketersediaan jaringan selular dan internet.
Ia mengatakan bahwa hingga kini terdapat 404 titik tanpa sinyal di provinsi Sumbar. Padahal, ketersediaan jaringan selular sangat dibutuhkan dalam masa pandemi Covid-19, salah satunya untuk belajar online.
"Ini keluhan yang kerap saya terima ketika berkunjung ke daerah akhir-akhir ini," ucapnya.
Tahun ini, kata Indra Catri, sepengetahuannya, pemerintah membangun 38 tower jaringan selular di Sumbar. "Ini menjadi tugas prioritas NA-IC jika menjabat nantinya," katanya.
(tor/fjp)