Winda Earl Sebut Duit Raib Rp 20 M, Pengacara: Belum Termasuk Bunga

Winda Earl Sebut Duit Raib Rp 20 M, Pengacara: Belum Termasuk Bunga

Audrey Santoso - detikNews
Jumat, 06 Nov 2020 20:09 WIB
Atlet eSports Winda Lunardi jadi korban dugaan tindak pidana penggelapan uang. Tak tanggung-tanggung, Rp 20 miliar yang ada ditabungannya di Maybank raib.
Winda 'Earl' Lunardi, atlet eSport yang jadi korban penggelapan uang di Maybank. (Instagram/@evos.earl)
Jakarta -

Atlet eSPort, Winda 'Earl' Lunardi, menyebut tabungannya di Maybank yang raib sebesar Rp 20,8 miliar. Namun polisi mengatakan uang korban yang hilang Rp 22 miliar.

Jadi berapa sebenarnya tabungan Winda yang hilang ditilap Kepala Cabang Maybank, Albert?

"Kerugian sebesar 20.879.000.000, pokok. Belum termasuk bunga selama 5 tahun sejak 2015," jelas pengacara Winda, Joey Pattinasarany, kepada detikcom, Jumat (6/11/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat mendatangi Bareskrim Polri, Kamis (5/11), Winda Earl menyebut tabungannya di Maybank yang digelapkan Rp 20.879.000.000.

"Saya ke sini karena ingin melihat perkembangan laporan yang saya ajukan mengenai perihal uang saya yang hilang di Maybank. Yang hilang total Rp 20 miliar lebih dan yang tersisa di rekening saya hanya ratusan ribu," kata Winda kepada wartawan di lobi Bareskrim, Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan (Jaksel).

ADVERTISEMENT

Selaku nasabah, Winda mempertanyakan mengapa uang tabungan dirinya bersama ibunda yang berjumlah puluhan miliar di Maybank bisa raib dan hanya tersisa ratusan ribu. Winda sendiri mengaku baru tahu tabungannya raib pada Februari lalu.

"Justru itu yang aku pertanyakan sama keluarga, kenapa saya sebagai nasabah tujuan saya baik ingin menabung untuk tabungan masa depan saya, tapi ketika dicek ternyata hilang. (Tabungan) saya dan ibu saya Rp 20.879.000.000, hilangnya itu kita baru tahu Februari tahun ini," ujar Winda.

Namun Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Brigjen Helmy Santika menjelaskan uang yang dipindahkan Albert dari kedua rekening korban adalah Rp 22 miliar.

"Total sekitar Rp 22 miliar, (ke rekening) milik orang lain," ujar Helmy pagi tadi.

(aud/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads