Kepala Belakang Luka Usai Dibegal di Jakpus, Kolonel Marinir Jalani CT Scan

ADVERTISEMENT

Kepala Belakang Luka Usai Dibegal di Jakpus, Kolonel Marinir Jalani CT Scan

Yogi Ernes - detikNews
Senin, 26 Okt 2020 20:51 WIB
Jalur sepeda juga memberikan edukasi untuk para pedagang kopi keliling yang menggunakan sepeda dengan selalu tertib berada di jalurnya
Ilustrasi (Dedy Istanto/detikcom)
Jakarta -

Kolonel Marinir Pangestu Widiatmoko hampir menjadi korban pembegalan saat bersepeda di kawasan Jakarta Pusat pagi tadi. Kolonel Pangestu pun mengalami beberapa luka di bagian tubuhnya.

Kadispen Kormar, Letkol Gugun Saeful, mengatakan korban sempat terpental saat kejadian berlangsung. Kepala bagian belakang korban juga mengalami luka akibat benturan saat terjatuh.

"Jadi terjatuh dari sepeda mengalami luka robek di pelipis kiri, luka memar di kepala bagian belakang yang mengakibatkan keluar darah terus, sehingga harus dilakukan CT (computed tomography) scan," kata Gugun saat dihubungi wartawan, Senin (26/10/2020).

Korban sendiri saat ini telah dirawat di Rumah Sakit TNI AL. Gugun mengatakan kecil kemungkinan korban terjatuh akibat kecelakaan tunggal.

"Yang jelas kan tidak mungkin sedang gowes tiba-tiba jatuh. Pasti ini ada sesuatu yang harus diselidiki," ujar Gugun.

Polisi sendiri telah menerima laporan terkait peristiwa tersebut. Polres Metro Jakarta Pusat telah menerjunkan anggotanya untuk melakukan pengecekan ke lokasi.

"Kita (sudah) cek ke lokasi. Kita cari pelakunya," ujar Kasat Reskrim Polres Jakarta Pusat AKBP Burhanuddin saat dimintai konfirmasi wartawan, Senin (26/10/2020).

Kasus tersebut kini menambah daftar panjang warga yang menjadi korban pembegalan saat tengah bersepeda. Sebelumnya, artis Anjasmara juga mengalami kejadian serupa.

Sejumlah upaya pencegahan pun terus dilakukan kepolisian dengan menurunkan anggotanya melakukan penjagaan di lokasi yang dinilai rawan terjadi pembegalan kepada kelompok pesepeda.

(lir/lir)


ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT