Singkirkan Limbah Zat Radioaktif, Batan Angkut 906 Drum dari Perumahan Batan Indah

Singkirkan Limbah Zat Radioaktif, Batan Angkut 906 Drum dari Perumahan Batan Indah

Lisye Sri Rahayu - detikNews
Kamis, 22 Okt 2020 13:52 WIB
Wilayah Perumahan Batan Indah, Serpong, Tangerang Selatan (Tangsel) ditemukan paparan radioaktif, Sabtu (15/2/2020). Kondisi di titik paparan radioaktif masih dibatasi menggunakan garis perimeter.
Lokasi penemuan limbah zat radioakrif di Perumahan Batan Indah, Tangsel (Grandyos Zafna/detikcom)
Jakarta -

Kepala Badan Tenaga Nuklir Nasional (Batan) Anhar Riza Antariksawan mengatakan pihaknya telah menyingkirkan limbah zat radioaktif di Perumahan Batan Indah, Tangerang Selatan (Tangsel). Sebanyak 906 drum yang berisi benda yang terpapar diangkut dari lokasi.

"Setelah sekian lama kita bersama-sama berjuang untuk mengembalikan tanah yang sempat terkontaminasi kembali menjadi lahan yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat khususnya di Batan Indah," kata Anhar melalui siaran YouTube Bapeten, Kamis (22/10/2020).

Anhar mengatakan saat mengetahui adanya zat radioaktif di Perumahan Batan Indah, Batan melakukan komunikasi intens dengan Bapeten. Petugas kemudian melakukan dekontaminasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sejak awal mengetahui berita itu, Batan dan Bapeten sudah berkomunikasi intens dan pada saat kemudian Bapeten meminta kepada Batan untuk melakukan dekontaminasi, saat itu pula kami membentuk tim yang terdiri atas unit kerja dan tim gabungan dari teman-teman Bapeten. Beberapa hari di lapangan mendapat bantuan kepolisian dan sebagainya. Pada akhirnya semua bekerja bersama-sama," tutur dia.

Batan, kata Ahnar, segera melakukan pembersihan agar masyarakat bisa merasa aman. Dia mengatakan pembersihan limbah radioaktif ini adalah pekerjaan yang besar dan berbeda dengan aktivitas di laboratorium.

ADVERTISEMENT

"Tujuan kami saat itu satu adalah sesegera mungkin membersihkan area itu sehingga masyarakat bisa merasa aman. Itu yang utama. Harus kami akui ini pekerjaan besar yang kami lakukan," katanya.

Pada pembersihan lokasi, Anhar mengatakan petugas mengangkut 906 drum. Drum berisi tanah yang telah terkontaminasi hingga bekas alat pelindung diri (APD).

"Terakhir kami menyimpan ada 906 drum ukuran 100 liter dan 150 liter. Itu terdiri paling banyak adalah tanah yang terkontaminasi ada sejumlah 862 drum 100 liter. Ada sekitar 19 drum berisi APD bekas yang digunakan teman-teman selama di lapangan. 25 drum HDPE ukuran 100 liter yang berisi rumput yang kita juga kumpulkan di lokasi," sebut dia.

"Terakhir adalah potongan pohon ada 16 pohon ditebang karena dianggap oleh taman-teman terlalu tinggi kandungan radioaktifnya. Semuanya kita simpan saat ini di pusat teknologi limbah radioaktif yang ada di kawasan nuklir Serpong," kata dia.

Anhar mengatakan pihaknya masih menunggu waktu untuk menkonveksi limbah radioaktif itu. Dia menyebut limbah tersebut masih disimpan di shelter.

"Kita akan tunggu, kemudian kita akan nanti setelah memungkinkan kita akan konveksi supaya mereduksi volumenya. Karena itu memakan luar biasa sehingga kami harus membuat shelter baru untuk menampung area yang datang dari lokasi itu," tutur dia.

Proses pembersihan, kata Anhar, selesai pada awal September. Di lokasi penemuan juga dilakukan pembetonan agar lebih aman jika digunakan warga untuk beraktivitas.

"Penyelesaian dekontaminasi sendiri sudah selesai pas saat Tangsel memberlakukan PSBB. Saat itu kami berhentikan dulu, baru kemudian setelah mendapatkan izin untuk meremediasi. Hasil rapat tempat yang kita remediasi kita tutup juga dengan beton. Itu untuk pertimbangan supaya lebih aman saja. Akhirnya kita selesaikan awal September dan alhamdulillah hari ini akan dideklarasikan bahwa daerah itu akan aman," katanya.

Halaman 2 dari 2
(lir/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads