Pembunuh Bocah yang Cegah Ibu Diperkosa Intai Korban Sejak Keluar Penjara

Pembunuh Bocah yang Cegah Ibu Diperkosa Intai Korban Sejak Keluar Penjara

Agus Setyadi - detikNews
Senin, 12 Okt 2020 14:53 WIB
Ilustrasi: pembunuhan, mayat, bunuh diri, garis polisi, police line
Ilustrasi (Thinkstock)
Aceh Timur -

Pelaku, S, yang diduga memperkosa DA (28) dan membunuh R (9), disebut sudah lama mengintai korban. Pelaku mengintai korban sejak keluar dari penjara beberapa bulan yang lalu.

"Pelaku S ini setiap hari dia berkebun. Akses ke kebun pelaku melewati rumah korban," kata Kasat Reskrim Polres Langsa Iptu Arief Sukmo Wibowo kepada detikcom, Senin (12/10/2020).

S mulai berkebun setelah keluar dari penjara LP Tanjung Gusta, Sumatera Utara. Dia bebas karena mendapat asimilasi setelah 15 tahun di bui. S lalu pulang ke kampung halamannya di Aceh Timur.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Arief, pelaku sudah mengetahui situasi dan kondisi rumah korban sehingga timbul niat jahat. Pada Jumat (9/10) malam, S diduga masuk ke rumah korban dengan mencongkel pintu.

"Dia sudah sering melihat korban (DA) sehingga ada niat jahatnya (untuk memperkosa DA). Dia melihat ada kesempatan karena di rumahnya hanya ada dua korban, maka pelaku masuk ke rumah korban," jelas Arief.

ADVERTISEMENT

Arief menyebut S diduga menyentuh tubuh DA dan membuat korban kaget. R juga disebut terbangun saat peristiwa itu terjadi dan berteriak meminta pertolongan untuk ibunya.

S kemudian menebas leher R. Setelah R terjatuh, S diduga kembali berusaha membacok R, tapi sempat ditepis dan membuat tangan R terluka.

S kemudian membacok bocah tersebut di bagian perut dan dada sehingga menyebabkan R tewas. S lalu diduga membawa DA ke luar rumah dan membenturkan kepala korban.

"Pelaku memperkosa si ibu dalam kondisi si ibu setengah sadar," ujar Arief.

DA kemudian dibawa ke semak-semak dan diduga kembali diperkosa. S selanjutnya disebut membawa mayat R ke arah sungai. DA, yang diduga menjadi korban pemerkosaan, diselamatkan warga.

"Korban DA diselamatkan pukul 06.00 WIB. Dia kemudian dibawa ke rumah sakit untuk mendapat perawatan," jelas Arief.

Pelaku S ditangkap, Minggu (11/10) kemarin sekitar pukul 09.00 WIB. Jenazah R ditemukan di sungai sekitar pukul 15.30 WIB. Ada sepuluh luka bacok, tusukan di tubuh bocah tersebut.

Simak juga video 'Balita Dibunuh Pacar Ibu, Gegara Wajah Mirip Ayahnya':

[Gambas:Video 20detik]



(agse/isa)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads