5. Korban: 2 Orang tertembak
Ada dua korban terluka akibat tembakan KKB:
1. Satgas Apter Hitadipa, Sertu Faisal Akbar.
2. Dosen UGM yang masuk ke dalam TGPF, Bambang Purwoko. Luka tembak di pergelangan kaki kiri dan pergelangan tangan kiri. Kondisi sadar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
6. Kondisi korban
Dua korban dalam kondisi terluka karena tembakan KKB. Sertu Faisal Akbar mengalami luka tembak di pinggang, kondisi sadar. Bambang Purwoko mengalami luka tembak di pergelangan kaki kiri dan pergelangan tangan kiri, kondisinya sadar.
![]() |
Kedua korban dirawat di RSUD Sugapa. Sementara rombongan TGPF sudah berada di lokasi yang aman.
Bambang Purwoko adalah akademisi dari UGM. Sehari-harinya, dia bekerja sebagai dosen. Dia sangat perhatian dengan kondisi di Papua.
![]() |
"Beliau kebetulan Ketua Pokja Papua di UGM. Dedikasinya luar biasa terhadap pembangunan di Papua, termasuk bidang pendidikan. Beliau memfasilitasi anak-anak lulusan SMA Papua dibawa ke Yogya untuk diberikan pelatihan-pelatihan terencana agar bisa masuk ke perguruan tinggi-perguruan tinggi yang baik di Jawa, tidak hanya di UGM," kata Rektor UGM Panut Mulyono saat dihubungi detikcom, Jumat (9/10).
7. Pelaku: Kelompok Sabinus Waker
Kapolda Papua Irjen Paulus Waterpauw mengatakan pelaku penembakan terhadap TGPF itu adalah kelompok Sabinus Waker, adik dari Ayub Waker. Kelompok itu menamakan dirinya 'kemabu', sudah beroperasi sejak akhir 2019 di TEmbagapura, kemudian bergeser ke Intan Jaya. Mereka punya 17 pucuk senjata api.
"Sabinus Waker sendiri merupakan adik dari Ayub Waker yang meninggal 2019 lalu," kata Waterpauw, dilansir Antara, Jumat (9/10).
"Saat ini, TNI sedang melakukan pengejaran terhadap gerombolan KKSB yang kabur ke dalam hutan di sekitar lokasi kejadian pasca penembakan terhadap rombongan TGPF," kata Kapen Kogabwilhan III) Kolonel Czi IGN Suriastawa dalam keterangan tertulis.
(dnu/dnu)