Ketua DPRD Jambi Minta Polisi Usut Penemuan 6 Butir Peluru di Demo Mahasiswa

Ketua DPRD Jambi Minta Polisi Usut Penemuan 6 Butir Peluru di Demo Mahasiswa

Ferdi Almunanda - detikNews
Jumat, 09 Okt 2020 18:46 WIB
Ketua DPRD Jambi, Edi Purwanto (Ferdi Almunanda/detikcom)
Foto: Ketua DPRD Jambi, Edi Purwanto (Ferdi Almunanda/detikcom)
Jambi -

Ketua DPRD Jambi, Edi Purwanto, akan melanjutkan kasus penemuan enam peluru aktif saat aksi demo gabungan mahasiswa di Jambi yang tolak Omnibus Law Cipta Kerja. Edi meminta polisi mengusut tuntas atas penemuan enam butir peluru di dalam gedung DPRD Jambi.

"Terkait masalah peluru itu kita sudah serahkan semuanya ke Polda Jambi. Biarkan Polda Jambi yang menangani kasus itu. Dan semuanya nantinya akan ditangani oleh Polda Jambi kita percaya kasus itu akan diselesaikan oleh pihak polisi," kata Edi Purwanto saat ditemui wartawan di ruang kerjanya di gedung DPRD Jambi, Jumat (9/10/2020).

Dikatakan Edi, bahwa ia tidak sama sekali menuduh mahasiswa yang melakukan tindakan itu. Lantaran ia sangat yakin jika peluru yang berada di dalam gedung dewan bukanlah milik mahasiswa yang jalankan aksi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hanya saja, ia lebih berwaspada dengan adanya penemuan 6 peluru itu yang ditemukan saat gelar aksi gabungan mahasiswa yang menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja.

"Saya tidak pernah ingin menduga-duga siapa yang melakukan itu. Apalagi saya juga di sini tidak pernah sama sekali menuduh, karena saya sangat yakin kalau peluru itu bukanlah milik adik-adik mahasiswa. Jadi biarkan polisi yang mengusut tuntas hal ini," ujar Edi yang juga dari Fraksi PDI Perjuangan itu.

ADVERTISEMENT

Hanya saja, Edi merasa curiga jika dalam aksi yang terjadi pada kemarin itu adanya penyusup yang membuat kegaduhan. Ia juga lebih berwaspada terkait adanya penemuan peluru aktif itu. Apalagi salah satu kaca gedung juga sempat tertembak saat aksi demo mahasiswa itu.

"Ya bisa saja ada penyusup kan, kita nggak tahu siapa jadi sasarannya. Yang jelas kita kan curiganya dari aksi kemarin itu ada penyusup, tetapi kita tidak menuduh. Karena saya sangat-sangat yakin adik-adik mahasiswa tidak akan melakukan itu. Jadi kita serahkan semua ke polisi," kata Edi.

Sebelumnya diberitakan, aksi unjuk rasa yang digelar mahasiswa gabungan di Jambi pada Kamis (8/10) sempat terjadi kericuhan. Di aksi kericuhan itu, sejumlah kaca gedung DPRD sempat pecah saat dilempari oleh massa saat tidak ditemukan titik terang dalam menggelar aksi.

Bahkan, Ketua DPRD Jambi, Edi Purwanto sempat menyampaikan kepada mahasiswa jika ia menemukan adanya 6 butir peluru saat aksi itu. Namun ia tidak menuduh bahwa peluru itu berasal dari mahasiswa.

(jbr/jbr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads