Demo Omnibus Law, Ketua DPRD Jambi Temukan 6 Proyektil Peluru

Demo Omnibus Law, Ketua DPRD Jambi Temukan 6 Proyektil Peluru

Ferdi Almunanda - detikNews
Kamis, 08 Okt 2020 18:06 WIB
Demo Omnibus Law di DPRD Provinsi Jambi.
Demo menolak omnibus law di DPRD Provinsi Jambi. (Ferdi Almunanda/detikcom)
Jambi - Massa mahasiswa yang sempat membubarkan diri usai ricuh dengan polisi kembali ke gedung DPRD Jambi untuk aksi menolak. Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto mengaku menemukan 6 proyektil peluru.

Pantauan detikcom, massa yang jumlahnya terlihat bertambah itu kembali turun aksi untuk menolak Undang-Undang Cipta Kerja. Mereka ingin masuk ke gedung Dewan.

Namun aksi massa tertahan karena polisi menutup gerbang. Gedung Dewan dijaga ketat polisi dibantu pihak TNI.

"Kita di sini dari mahasiswa mewakili rakyat Indonesia, termasuk mewakili masyarakat Jambi hanya meminta tolak omnibus law. Kita kembali lagi untuk menyampaikan aspirasi, kami ingin tolak omnibus Law. Kami minta tolak akan diresmikannya Undang-Undang ini," kata perwakilan mahasiswa yang sedang berorasi, Kamis (8/10/2020).

Ketua DPRD Jambi Edi Purwanto dari Fraksi PDI Perjuangan. Dia bersama Wakil Ketua DPRD Jambi Rocky Chandra dari Fraksi Gerindra kembali mendatangi massa.

"Adik-adik yang saya sayangi, tadi kita sudah setujui akan diskusi sebanyak 30 orang perwakilan. Jika adik-adik minta ada yang perlu ditandatangani, ayo kita tanda tangani. Saya di sini kaget ketika ada 6 proyektil peluru yang mengarah ke gedung DPRD Jambi, tapi kami yakin itu bukan dari adik-adik," kata Edi.

Namun pernyataan ketua DPRD Jambi itu lagi-lagi buat massa emosi. Mahasiswa tak terima jika adanya pernyataan terkait persoalan proyektil itu. Massa menegaskan tidak senjata api.

"Kami di sini hanya ingin menyampaikan aspirasi kami tidak pernah bawa senjata api," kata mahasiswa dengan kompak.

Edi Purwanto menekankan tidak menuduh. "Adik-adik, saya di sini tidak menuduh adik-adik. Saya hakulyakin jika proyektil itu bukan dari adik-adik," sambut Edi yang kemudian disoraki massa.

Demo masih berlanjut. Para mahasiswa yang awalnya tertahan di luar gedung akhirnya bisa masuk setelah sepakat menjalankan aksi damai. (idh/idh)

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads