Pak RT Cerita Detik-detik Mengerikan Pemulung Bekasi Dihantam Balok

Pak RT Cerita Detik-detik Mengerikan Pemulung Bekasi Dihantam Balok

Sachril Agustin Berutu - detikNews
Jumat, 02 Okt 2020 21:29 WIB
2 pemulung di Bekasi, Jawa Barat, dihantam balok oleh orang tak dikenal (tangkapan layar)
Dua pemulung di Bekasi dihantam balok oleh orang tak dikenal. (tangkapan layar)
Kabupaten Bekasi -

Dua orang pemulung yang sedang tidur di emperan di Jalan Raya Fatahillah, Kampung Gardu Sawah, Cikarang Barat, Bekasi, dirampok dan dihantam balok oleh 2 pria. Kedua pelaku menghantam bagian kepala korban hingga salah satunya meninggal dunia.

Ketua RT 5 RW 1 Kampung Gardu Sawah, Cikarang Barat, Robby Amrullah menceritakan, peristiwa itu terjadi pada Rabu (29/9) dini hari. Korban baru diketahui oleh pegawai showroom 'Rizky Motor' yang hendak membuka rolling door. Kedua korban ditemukan di depan showroom tersebut.

"Sekitar jam 07.00 WIB, pekerja showroom buka gerbang ternyata ada pemulung. Ketika dibangunin, yang koma itu, dia mau ngomong menyemburkan darah," kata Robby saat ditemui detikcom di kediamannya, Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jumat (2/10/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kejadian itu kemudian dilaporkan kepada Robby dan diteruskan ke aparat kepolisian. Pegawai showroom kemudian membuka CCTV hingga akhirnya mengetahui apa yang sebelumnya menimpa korban.

ADVERTISEMENT

Dari rekaman CCTV itu, kata Robby, dua orang pelaku berjalan dari taman di seberang showroom sambil membawa karung.

"Kalau dari video CCTV itu, si pelaku nyeberang dari taman, dia bawa karung ternyata dalamnya balok. Dua orang itu masing-masing bawa karung beras," imbuh Robby.

Kedua pelaku kemudian menghampiri korban. Kedua pelaku sempat mengamati kedua korban terlebih dahulu sebelum akhirnya mendaratkan pukulan di kepala kedua korban dengan balok kayu.

Tonton video 'Detik-detik Pemulung Tewas Dirampok-Dihantam Balok saat Tidur':

[Gambas:Video 20detik]



"Terus nyeberang hampiri korban, awalnya lihat kondisi, ketika kondisinya sudah oke, baru eksekusi. Jam 03.47 WIB baru dia beraksi memukul korban 2 kali pukulan, meninggal, yang satu lagi 3 kali pukulan," jelas Robby.

Sebelum ditemukan tewas, pada Selasa (28/9) sore, kedua korban sempat beristirahat di depan showroom tersebut. Robby menyebut, kondisi korban saat itu terlihat lelah.

"Memang kalau lihat CCTV itu diputar dari sorenya, dia datang kondisinya sudah lelah," ucapnya.

Menurutnya, saat itu kedua korban terlihat masih mengobrol dengan warga. Sekitar pukul 21.00 WIB, keduanya tidur.

"Ngumpul ngobrol, jam 09.00 malam itu tidur pules si korban itu. Sampai dia pas dia dieksekusi itu lagi tidur pules, bukan melek atau bagaimana. Akhirnya itu korban meninggal," tuturnya.

Setelah mengeksekusi kedua korban, kedua pelaku mengambil tas dan uang milik korban. Selanjutnya kedua pelaku melarikan diri.

Halaman 2 dari 2
(mei/mea)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads