Di Balik Viral Nyala Terang Lampu Wisma Atlet Jakarta

Round-Up

Di Balik Viral Nyala Terang Lampu Wisma Atlet Jakarta

Tim detikcom - detikNews
Jumat, 11 Sep 2020 06:15 WIB
Sempat ramai menjadi pembicaraan di sosial media, Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet penuh. Hal itu terlihat dengan nyala lampu yang mneyinari hampir keseluruh ruangnya.
Wisma Atlet / Foto: Rifkianto Nugroho
Jakarta -

Foto nyala terang lampu kamar-kamar di Wisma Atlet Jakarta ramai dibahas. Foto itu diiringi narasi bahwa Wisma Atlet sudah makin penuh dengan pasien Corona. Viralnya foto itu membuat pengelola angkat bicara.

RS Darurat Corona di Wisma Atlet Jakarta saat ini dikelola oleh Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I (Kogabwilhan I). Pengelola menepis anggapan bahwa seluruh lampu menyala karena Wisma Atlet sudah penuh.

Ternyata, seluruh lampu dinyalakan sebagai bentuk kesiapan Wisma Atlet.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bukan (semuanya terisi pasien COVID-19). Kalau kesiapan Wisma Atlet itu memang disiapkan," kata Kepala Penerangan Kogabwilhan-I Kolonel Marinir Aris Mudian, Kamis (10/9/2020).

Dari 7 tower di Wisma Atlet, saat ini hanya 2 yang digunakan untuk menangani COVID-19. Satu tower untuk menangani pasien COVID-19 dan satu tower lagi untuk observasi.

ADVERTISEMENT

"Yang aktif untuk pasien itu di Tower 7. Tower 7 untuk pasien dan Tower 6 untuk observasi," jelasnya.

Satu tower di Wisma Atlet menampung 2.500 orang. Sementara itu, saat ini ada 1.637 pasien yang dirawat di RSD Wisma Atlet.

Dari 1.637 yang dirawat, 1.635 di antaranya merupakan pasien positif COVID-19. Sedangkan dua lainnya merupakan pasien suspek.

"Untuk satu tower itu kan bisa lebih-kurang 2.500 orang sampai saat ini masih nampung," kata Aris.

Sempat ramai menjadi pembicaraan di sosial media, Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet penuh. Hal itu terlihat dengan nyala lampu yang mneyinari hampir keseluruh ruangnya.Wisma Atlet / Foto: Rifkianto Nugroho

Sementara itu, Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19, Wiku Adisasmito mengatakan masih ada 1.100 tempat tidur untuk pasien Corona.

"Perlu kami sampaikan rumah sakit darurat COVID Wisma Atlet juga memiliki kamar-kamar untuk perawatan, terutama pasien dengan kondisi sedang dan ringan. Jumlah kamar yang ada saat ini adalah 2.700 tempat tidur dan terisi 1.600. Jadi masih ada 1.100 untuk perawatan pasien dengan status sedang dan ringan," kata Wiku.

Tak hanya itu, fasilitas kesehatan di Wisma Atlet juga memiliki flat atau hunian semacam apartemen yang digunakan bagi pasien Corona yang melakukan isolasi mandiri. Flat ini bisa dipakai pasien Corona yang tak bisa melakukan isolasi mandiri di rumah.

"Di fasilitas Kemayoran tersebut, pemerintah membuat flat isolasi mandiri dengan kapasitas total 4.800 kamar, yang terdiri dari 2 tower, yaitu tower 4 dan tower 5. Fasilitas ini digunakan dalam rangka untuk bisa menampung masyarakat yang menderita COVID, khususnya orang tanpa gejala (OTG) yang tidak bisa melakukan isolasi mandiri di rumahnya masing-masing," sebutnya.

"Untuk itu, perlu ada surat rekomendasi dari puskesmas atau kelurahan setempat sehingga bisa dirawat isolasi mandiri di flat isolasi mandiri Kemayoran," tambah Wiku.

Tonton juga video 'Wisma Atlet Ikut Bikin Kasus Corona di Jakarta Jadi Tinggi':

[Gambas:Video 20detik]



Halaman 2 dari 2
(imk/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads