Geger Babi Hutan Nangis saat Diusir Bikin Heran Ilmuwan

Round-Up

Geger Babi Hutan Nangis saat Diusir Bikin Heran Ilmuwan

Raja Adil Siregar - detikNews
Rabu, 02 Sep 2020 23:10 WIB
Screenshot viral babi hutan jadi jinak ikut warga pulang di Sumsel (dok. Istimewa)
Screenshot viral babi hutan jadi jinak ikut warga pulang di Sumsel (dok. Istimewa)
Palembang -

Perilaku aneh babi hutan di Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan (Sumsel), bikin geger warga. Perilaku aneh babi hutan tersebut ikut membuat ilmuwan heran.

Ilmuwan dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) heran mendengar kabar babi tersebut menangis saat diusir. Pasalnya, ilmuwan menyatakan babi tidak bisa mengeluarkan air mata.

"Babi tidak mengeluarkan air mata dan disebutkan ada air mata kurang paham saya," ujar peneliti Pusat Penelitian Biologi LIPI, Prof Gono Semiadi, Selasa (2/9/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia juga sulit menjelaskan atas sikap babi hutan yang dekat dengan manusia. Sebab babi hutan biasanya menghindar jika ada manusia.

"Memang susah dijelaskan ada babi liar bisa langsung dekat dengan manusia, terlebih dipangku. Apalagi berumur sudah prapubertal. Babi seperti satwa liar lainnya pasti menghindar manusia," ujar Gono.

ADVERTISEMENT

Atas perilaku tak umum tersebut, warga mengaitkan babi hutan tersebut dengan babi ngepet. Namun Gono menegaskan babi ngepet hanya mitos.

Dia mengatakan babi jadi-jadian tak benar-benar ada. Babi ngepet dianggap ada karena masuk alam pikiran warga di sejumlah daerah.

"Babi ngepet memang nilai budaya yang banyak dipercaya di banyak wilayah Indonesia. Tetapi secara keilmuan ya tidak ada apalagi dikaitkan dengan hilangnya uang," kata Gono.

Cerita keanehan sikap babi hutan tersebut diungkapkan Camat Rupit, Deni Andre. Dia mengatakan babi tersebut bikin heboh setelah mengikuti warga bernama Reno pulang ke rumah pada Rabu (26/8). Reno sempat mengusir babi tersebut tapi malah balik lagi.

"Waktu pulang ngambil air itu warga saya diikuti babi hutan. Babi itu liar, tetapi ikut pulang ke rumah," kata Deni Andre, saat dimintai konfirmasi, Senin (31/8).

Deni mengaku tidak tahu penyebab babi hutan itu jinak. Deni memastikan babi hutan itu bukan peliharaan warga sekitar.

Babi tersebut banyak bikin warga penasaran karena harus memakai bantal dan selimut ketika tidur. Bahkan minta minum susu.

"Babi ini liar. Ada beberapa keanehan, dari diusir ya nangis, minum minta susu," kata Deni.

"Tidur harus pakai bantal dan selimut tikar, kalau tidak babinya tidak mau tidur. Ini kan sudah tidak wajar, jadi geger warga," imbuhnya.

Keanehan sikap babi hutan ini terekam dalam video berdurasi 2 menit. Dalam video tersebut babi hutan itu dipakaikan baju dan tidur di atas tikar menggunakan bantal.

Perekam juga mengaitkan kemunculan babi itu dengan warga yang resah uangnya sering hilang di rumah. Warga, katanya, sering berkelahi antar-keluarga karena uang hilang tiba-tiba yang diduga diambil babi ngepet.

"Orang di sini ini sakit, uang hilang, banyak uang hilang sampai bunuh anak, pukul istri karena hilang uang. Inilah istilahnya babi ngepet," ujar perekam.

"Ini babi ngepet, wujud orang mau minta pesugihan, mau kaya inilah. Dia ini lupa matikan lilin, jadi tidak jadi manusia, jadi begini," ujar seorang warga yang merekam babi hutan seperti dilihat detikcom.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads