Gunung Sinabung di Karo, Sumatera Utara (Sumut), masih berada pada level III atau siaga. 16 kali gempa tercatat terjadi di Gunung Sinabung.
"11 kali gempa hembusan dengan amplitudo 6-110 mm, dan lama gempa 10-75 detik," demikian isi laporan dari situs resmi Kementerian BUMN, Selasa (11/8/2020).
Selain gempa hembusan, tercatat ada 2 kali gempa vulkanik dalam, 2 kali gempa tektonik lokal dan 1 kali gempa tremor menerus yang terjadi. Seluruh gempa tersebut tercatat pada laporan pukul 00.00 hingga 06.00 WIB hari ini.
"Masyarakat dan pengunjung atau wisatawan agar tidak melakukan aktivitas pada desa-desa yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius radial 3 Km dari puncak Gunung Sinabung, serta radius sektoral 5 Km untuk sektor selatan-timur, dan 4 Km untuk sektor timur-utara," tulis laporan itu.
Sebelumnya, Gunung Sinabung kembali erupsi pada Sabtu (8/8) dini hari setelah sempat tertidur selama 1 tahun. Ada 2 kali erupsi dan memicu hujan abu vulkanik di wilayah Karo.
Erupsi kembali terjadi pada Senin (10/8). Gunung Sinabung tercatat dua kali erupsi dalam rentang waktu 1 jam.
Tinggi kolom abu mencapai 5.000 meter pada erupsi pertama dan 2.000 meter pada letusan kedua. Hujan abu vulkanik pun kembali terjadi di Karo.