Imam Masjid Raya Muaralabuh, Solok Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), Buya Apriadi, terjatuh dan tak sadarkan diri saat memimpin salat. Buya Ap, panggilan akrab Apriadi, kemudian dilarikan ke rumah sakit dan akhirnya meninggal di RS.
Dalam video yang dilihat detikcom, Kamis (6/8/2020), Buya Ap terlihat sedang memimpin salat berjemaah. Dari posisi duduknya, diperkirakan saat itu sudah rakaat terakhir.
Buya Ap tiba-tiba tumbang dari posisi duduknya. Beberapa jemaah kemudian terlihat mendekati dan membantu Buya Ap.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Bagian Humas Pemkab Solok Selatan Firdaus menyebut peristiwa itu terjadi pada Selasa (4/8) malam. Saat itu, Buya Ap tengah memimpin salat Isya.
"Buya Ap sedang menjadi imam salat Isya hari itu. Dia jatuh pingsan dan sempat dilarikan ke rumah sakit hingga akhirnya meninggal dunia," kata Firdaus.
Buya Ap juga merupakan guru mengaji. Pria berusia 53 tahun itu merupakan mualaf yang sebelumnya bermukim di Sawahlunto.
Salah satu murid Buya Ap, Hasbianto, gurunya itu punya pemahaman agama yang baik. Hasbianto, yang mengenal Buya Ap sejak 2002, menyebut gurunya itu punya gaya mengajar yang mudah dipahami.
"Pemahaman agamanya sangat bagus dan cara beliau membimbing juga membuat kita segera paham," kata Hasbianto.