Satgas Corona Ungkap Klaster Rumah Ibadah DKI: Masjid hingga Asrama Pendeta

Satgas Corona Ungkap Klaster Rumah Ibadah DKI: Masjid hingga Asrama Pendeta

Zunita Putri - detikNews
Rabu, 29 Jul 2020 12:34 WIB
Screenshot Data Klaster Corona Rumah Ibadah di DKI
Screenshot Data Klaster Corona Rumah Ibadah di DKI
Jakarta -

Tim pakar Satgas COVID-19, Dewi Nur Aisyah, mengungkapkan ada klaster baru penyebaran Corona (COVID-19) di DKI Jakarta, yaitu klaster rumah ibadah. Dewi mengatakan positivity rate di klaster ini beragam.

"Rumah ibadah ini juga salah satu halnya, di sini ada beberapa kegiatan sebenarnya, karena mau nggak mau kan tadi sudah mulai beraktivitas nih, tadi ada kita menemukan ternyata di DKI Jakarta ada 9 klaster dengan total 114 kasus," ujar Dwi dalam diskusi yang disiarkan di akun YouTube BNPB, Rabu (29/7/2020).

Dari data yang ditampilkan Dewi, terlihat klaster rumah ibadah diantaranya ada di gereja, masjid, asrama pendeta, pesantren, dan juga di acara tahlilan. Gereja ada 3 klaster dengan 29 kasus, masjid 3 klaster dengan 11 kasus, lalu asrama pendeta 1 klaster dengan 41 kasus, pesantren 1 klaster dengan 4 kasus, serta tahlilan 1 klaster dengan 29 kasus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Positivity rate klaster ini bergama. Dilihat di data yang ditampilkan Dewi, positivity rate-nya ada 10 persen, 51 persen, hingga 74 persen.

"Terutama tadi ditempat yang kalau kita belajar dari Secapa orang banyak yang berkumpul dalam satu waktu ini bisa kita lihat. Contohnya di asrama pendeta, memang positivity rate-nya sampai 51 persen, karena tadi ya mungkin tempatnya, ya namanya asrama orang berkumpul satu waktu bersama-sama. Jadi ini memang harus kita waspadai," tutur Dewi.

ADVERTISEMENT

Dewi pun mengingatkan agar masyarakat tetap waspada. Dia mengimbau tempat perkumpulan masyarakat harus dilengkapi dengan protokol kesehatan.

"Jadi ini harus kita ingatkan, kalau ada kegiatan sosial, berkumpul bersama, entah arisan, kumpul ibu PKK atau pengajian, tahlilan tetap dipastikan protokol kesehatan diterapkan. Jangan sampai lengah, karena tadi sudah ada buktinya kok, dari 1 klaster bisa nyebar ke banyak kasus," ucapnya.

(zap/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads