Remaja asal Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, YL (16), dilaporkan hilang. YL kemudian ditemukan polisi berada di Pelabuhan Merak, Banten.
YL diduga dibawa kabur seorang kenalannya sejak Rabu (22/7). Polisi kemudian melakukan pencarian dan menemukan YL 4 hari kemudian.
"Selama 4 hari, petugas berhasil menemukan pelaku bernama Edi (43) warga Kampung Bojong RT 005 RW 004 Desa Blukbuk Kronjo, Tanggerang. Dia diamankan petugas saat berada di penyeberangan Merak saat istirahat. Petugas berhasil mengamankan pelaku dan YL (16) warga Air Joman, anak di bawah umur yang dibawa pelaku lari dengan menaiki bus ALS," kata Kapolres Asahan, AKBP Nugroho Dwi Karyanto, saat dimintai konfirmasi, Selasa (28/7/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Korban dan Edi disebut sempat terekam kamera CCTV yang berada di salah satu SPBU di Asahan. Nugroho mengatakan Edi mengaku membawa YL untuk dipertemukan dengan adiknya di Jawa.
YL dan adik Edi disebut sudah lama kenal lewat media sosial. Namun, adik Edi disebut tak punya uang untuk pergi ke Asahan menemui YL.
Baca juga: Ini Rekaman CCTV Penculikan Anak di Jaksel |
"Dari keterangan tersangka, korban YL rencananya akan dipertemukan kepada adiknya bernama Satir di Jawa. Satir ini sudah kenalan lama sama YL di media sosial. Karena tidak punya uang untuk bertemu di rumah korban, akhirnya Edi yang datang menemui YL," jelas Nugroho.
YL dan Edi kemudian dibawa kembali ke Polres Asahan untuk dimintai keterangan. Meski Edi telah membuat pengakuan soal membawa kabur YL, polisi masih terus mendalami motif sebenarnya dari tindakan Edi.
"Motif masih didalami," jelas Nugroho.