PDIP DKI: Penyediaan Alat dan Pengawasan Protokol Kesehatan di Pasar Rendah

PDIP DKI: Penyediaan Alat dan Pengawasan Protokol Kesehatan di Pasar Rendah

Farih Maulana Sidik - detikNews
Minggu, 26 Jul 2020 06:42 WIB
Ketua Fraksi PDIP DKI Jakarta Gembong Warsono.
Ketua F-PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono (Foto: Dok. istimewa)
Jakarta -

Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi) menyebut 317 pedagang pasar di Jakarta terpapar virus Corona. Adanya temuan itu, PDIP DKI menilai bahwa Pemprov DKI harus memiliki perhatian khusus terhadap pengawasan pasar di Jakarta.

"Pemprov harus memiliki perhatian dan pengawasan yang khusus terhadap pasar tradisional, agar DKI dapat menekan penyebaran COVID-19 di pasar-pasar tradisional," ujar Ketua F-PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono kepada wartawan, Sabtu (25/7/2020).

Gembong mengatakan pasar menjadi klaster penyebaran Corona disebabkan karena kesadaran masyarakat menjaga protokol kesehatan rendah. Tak hanya itu, penyediaan alat protokol kesehatan yang tersedia di pasar juga minim.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Penyediaan alat protokol kesehatan di pasar juga rendah, ditambah pengawasan terhadap ketaatan penggunaan protokol kesehatan oleh pemprov juga rendah," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Ketua Bidang Infokom DPP IKAPPI, Reynaldi Sarijowan mengatakan 317 pedagang itu berasal dari 49 pasar yang ada di Jakarta. Data ini per Jumat (24/7).

ADVERTISEMENT

Pedagang yang paling banyak positif Corona berasal dari Pasar Cempaka Putih sebanyak 70 orang. Kemudian disusul Pasar Kramat Jati 49 orang dan Pasar Perumnas Klender 18 pedagang.

"Kami mengidentifikasi adanya penambahan yang cukup tinggi di beberapa pasar, seperti pasar Cempaka Putih, Jakpus, 70 kasus. Pasar Kramat Jati 49 kasus dan beberapa pasar lain. Provinsi tertinggi masih DKI Jakarta sebanyak 317 kasus positif," ujar Reynaldi dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (25/7).

Reynaldi mengatakan, beberapa kasus positif Corona di pasar merupakan orang tanpa gejala (OTG). Para pedagang itu tidak merasakan mual, sesak nafas dan gejala lainnya berkaitan dengan COVID-19.

"Beberapa temuan yang terjadi beberapa kasus positif yang ditemui di pasar tradisional adalah orang yang tanpa gejala, tanpa merasa sakit, tanpa ada indikasi demam atau penyakit lainnya. Kami terus berupaya untuk mendorong kita terus mengumumkan kewaspadaan dan menjalankan protokol kesehatan dengan baik," tuturnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads