.webp)
Sejumlah mahasiswa melakukan aksi demonstrasi di depan Gedung Balai Kota DKI Jakarta. Mereka menuntut kebijakan Gubernur DKI Anies Baswedan terkait reklamasi Pantai Ancol.
Pantauan detikcom, massa aksi yang berjumlah sekitar 30 orang berkumpul di depan Gedung Balai Kota. Mereka mulai berorasi sejak pukul 16.00 WIB.
Massa juga membakar ban di tengah jalan sehingga Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, sempat ditutup dan tidak ada kendaraan yang melintas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara polisi berjaga di depan gedung Balai Kota. Sejumlah polisi itu tampak berbaris mengamankan aksi, lengkap dengan tameng dan pelindung diri.
 Situasi jalan sempat ditutup. (Eva/detikcom) |
Namun, tidak lama setelah pembakaran ban selesai, pukul 17.30 WIB jalan pun kembali dibuka. Koordinator aksi Badai Altadera menilai Anies telah ingkar janji kampanye. Dia meminta kepgub terkait reklamasi Ancol dicabut.
"Kita yang tergabung dalam mahasiswa Jakarta bersatu menyuarakan tolak reklamasi dan cabut Kepgub 237 bulan Februari 2020," kata Badai di lokasi.
"Secara substansi kita menilai bahwasanya Gubernur Anies Baswedan telah mengingkari janjinya terkait kampanyenya di tahun 2017 untuk menolak reklamasi dan beliau mengatakan reklamasi akan dihentikan karena tidak baik untuk khalayak kita," lanjutnya.
