Ini Timeline Positivity Rate Corona DKI yang Kena Sorot Jokowi

Ini Timeline Positivity Rate Corona DKI yang Kena Sorot Jokowi

Rakhmad Hidayatulloh Permana - detikNews
Senin, 13 Jul 2020 15:47 WIB
Poster
Foto Ilustrasi Corona (Edi Wahyono/detikcom)
Jakarta -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyoroti tingkat positivity rate dari tes PCR Corona di DKI Jakarta yang naik menjadi 10,5%. Begini perjalanan positivity rate DKI hingga melonjak menjadi 10,5%.

Persentase tingkat kasus positif atau case positivity rate (CPR) harian dihitung dengan cara membagi angka penambahan kasus Corona harian dengan angka kasus yang terkonfirmasi positif Corona dikalikan 100.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti dilihat detikcom pada Senin (13/7/2020) di situs corona.jakarta.go.id, positivity rate harian di DKI Jakarta terbilang fluktuatif.

ADVERTISEMENT

Berikut ini timeline positivity rate harian DKI Jakarta:

Bulan Juni

15/6/2020: 2,0 % (Penambahan Kasus: 94, Jumlah Test: 4.605)
16/6/2020: 3,1 % (Penambahan Kasus: 147, Jumlah Test: 4.702)
17/6/2020: 3,7 % (Penambahan Kasus: 176, Jumlah Test: 4.740)
18/6/2020: 3,3 % (Penambahan Kasus: 140, Jumlah Test: 4.260)
19/6/2020: 3,7 % (Penambahan Kasus: 178, Jumlah Test: 4.794)
20/6/2020: 4,1 % (Penambahan Kasus: 132, Jumlah Test: 3.258)
21/6/2020: 4,7 % (Penambahan Kasus: 132, Jumlah Test: 2.806)
22/6/2020: 4,7 % (Penambahan Kasus: 171, Jumlah Test: 3.627)
23/6/2020: 2,7 % (Penambahan Kasus: 159, Jumlah Test: 5.986)
24/6/2020: 3,8 % (Penambahan Kasus: 195, Jumlah Test: 5.142)
25/6/2020: 3,1 % (Penambahan Kasus: 168, Jumlah Test: 5.444)
26/6/2020: 4,0 % (Penambahan Kasus: 213, Jumlah Test: 5.082)
27/6/2020: 3,3 % (Penambahan Kasus: 148, Jumlah Test: 4.440)
28/6/2020: 3,9 % (Penambahan Kasus: 95, Jumlah Test: 2.434)
29/6/2020: 4,3 % (Penambahan Kasus: 198, Jumlah Test: 4.598)
30/6/2020: 4,4 % (Penambahan Kasus: 204, Jumlah Test: 4.618)

Bulan Juli

1/7/2020: 4,7 % (Penambahan Kasus: 198, Jumlah Test: 4.257)
2/7/2020: 3,4 % (Penambahan Kasus: 144, Jumlah Test: 4.255)
3/7/2020: 3,6 % (Penambahan Kasus: 215, Jumlah Test: 5.955)
4/7/2020: 5,9 % (Penambahan Kasus: 256, Jumlah Test: 4.305)
5/7/2020: 7,5 % (Penambahan Kasus: 231, Jumlah Test: 3.092)
6/7/2020: 4,5 % (Penambahan Kasus: 199, Jumlah Test: 4.441)
7/7/2020: 5,6 % (Penambahan Kasus: 308, Jumlah Test: 5.473)
8/7/2020: 4,5 % (Penambahan Kasus: 293, Jumlah Test: 6.486)
9/7/2020: 3,7 % (Penambahan Kasus: 236, Jumlah Test: 6.423)
10/7/2020: 5,5 % (Penambahan Kasus: 359, Jumlah Test: 6.584)
11/7/2020: 10,5 % (Penambahan Kasus: 404, Jumlah Test: 3.841)

Dari data tersebut, dapat dilihat bahwa sejak 15 Juni, positivity rate harian per 11 Juli adalah yang tertinggi.

Tonton video 'Per 13 Juli, Pasien Corona Sembuh di RI Capai 36.689':

Sebelumnya, angka ini sudah disampaikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Menurutnya, ada peningkatan drastis yang harus menjadi perhatian.

"Sebagai catatan, tanggal 4-10 Juni di Jakarta kita melakukan 21.197 orang dites dan positivity rate-nya 4,4 persen. Lalu tanggal 11-17 Juni, 27.091 orang dites tingkat positivity rate-nya 3,1. Lalu 18-24 Juni ada 29.873 orang yang dites, positivity rate-nya 3,7 persen," ucap Anies Baswedan dalam video '12 Jul 2020 Gub Anies Baswedan Update Perkembangan Penanganan Covid-19' di akun YouTube Pemprov DKI Jakarta, seperti dilihat detikcom, Minggu (12/7).

"Kemudian 25 Juni-1 Juli ada 31.085 orang yang dites PCR, kemudian positivity rate-nya 3,9 persen. Lalu 2-8 Juli ada 34.007 orang, positivity rate-nya 4,8 persen. Tapi hari ini angka positivity rate itu menjadi 10,5 persen, melonjak dua kali lipat," ujar Anies.

Anies menyebut ini adalah bentuk peringatan bagi warga Jakarta, sehingga jangan menganggap enteng dan menghiraukan protokol pencegahan COVID dengan memakai masker, jaga jarak, dan mencuci tangan dengan sabun.

Presiden Jokowi pun turut menyoroti positivity rate DKI yang naik menjadi 10,5 persen ini. Jokowi meminta agar temuan itu betul-betul diperhatikan.

"Kondisi seperti di Jakarta laporan terakhir yang saya terima angka positivity rate-nya melonjak dari 4 sampai 5 sekarang sudah 10,5 persen. Tolong betul-betul dijadikan perhatian," kata Jokowi saat membuka rapat terbatas penanganan COVID-19 yang disiarkan di YouTube Sekretariat Presiden, Senin (13/7).

Halaman 2 dari 2
(rdp/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads