Direktur Jenderal (Dirjen) Kependudukan dan Pecatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Zudan Arif Fakrulloh menjelaskan kronologi pembuatan KTP elektronik atau e-KTP Djoko Tjandra atau Joko Soegiarto Tjandra di Kelurahan Grogol Selatan, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Zudan menyebut pembuatan e-KTP Djoko Tjandra membutuhkan waktu 1 jam 19 menit.
"Dari database Dukcapil dapat diketahui bawah perekaman KTP-el (KTP elektronik) yang bersangkutan dilakukan pada pukul 07.27 WIB. Pencetakan KTP-el dilakukan pada pukul 08.46 WIB, sehingga dibutuhkan waktu kurang lebih 1 Jam 19 menit untuk pembuatan KTP el tersebut," kata Zudan dalam keterangan tertulis yang diterima, Selasa (7/7/2020).
Fakta mengenai Djoko Tjandra membuat e-KTP dalam waktu kilat menjadi sorotan. Zudan mengklaim pembuatan e-KTP saat ini bahkan bisa selesai dalam waktu kurang dari 1 jam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat ini sudah banyak sekali pembuatan KTP el yang sudah bisa selesai kurang dari 1 jam," jelasnya.
Zudah kemudian menjabarkan data mengenai durasi pembuatan e-KTP selama Juni 2020 di Indonesia. Dia menyebut sudah ada perbaikan sistem perekaman, sehingga pembuatan e-KTP bisa dilakukan dalam waktu 24 jam.
"Saat ini sudah ada perbaikan sistem perekaman, dan saat ini, dari perekaman sampai pencetakan KTP-el 94,34 persen selesai dalam waktu kurang dari 24 jam. Secara keseluruhan, data pembuatan KTP-el selama bulan Juni 2020 menunjukkan bahwa terdapat pembuatan 889.521 KTP-el," ungkapnya.
Baca juga: Djoko Tjandra Bikin e-KTP Kurang dari Sejam! |
Berikut ini data durasi pembuatan e-KTP yang dijabarkan Zudan:
1. Kurang dari 1 jam= 257.477 atau 28,94 persen
2. 1 s/d 2 Jam= 136.863 atau 15,39 persen
3. 2 s/d 3 Jam= 98.579 atau 11,08 persen
4. 3 s/d 6 jam= 249.507 atau 28,05 persen
5. 6 s/d 24 jam= 96.712 atau 10,87 persen
6. Lebih dari 24 jam= 50.383 atau 5,66 persen
Tonton video 'Djoko Tjandra Lolos Masuk RI, DPR: Segera Tangkap!':
Sebelumnya, Lurah Grogol Selatan Asep Subahan menyebut pembuatan e-KTP Djoko Tjandra ternyata kurang dari 1 jam. Asep menepis jika dikatakan memberikan keistimewaan bagi Djoko Tjandra.
"Kurang dari satu jam (proses pembuatan e-KTP Djoko Tjandra). Memang sehari kelarnya. Karena kesulitan-kesulitan dulu blangko KTP-nya ini yang kosong karena kita tidak bisa mencetak, makanya kemarin-kemarin sudah sesuai yang kita harapkan ada ketersediaan," ujar Asep, saat ditemui di kantornya, Senin (6/7).
"Blangko KTP-nya ada, sistemnya bagus, memungkinkan untuk jadi cepat kenapa tidak kita bantu cetakkan gitu. Pelayanan pelayanan prima harus hari itu selesai. Kalau kita tunda sementara, seharusnya bisa selesai itu yang menjadi permasalahan," imbuhnya.
(zak/zak)