Perjalanan Kasus Zuraida Pembunuh Hakim Jamaluddin hingga Divonis Mati

Round-Up

Perjalanan Kasus Zuraida Pembunuh Hakim Jamaluddin hingga Divonis Mati

Hestiana Dharmastuti - detikNews
Kamis, 02 Jul 2020 08:01 WIB
Ekspresi Zuraida saat dengan vonis mati (Ahmad Arfah-detikcom)
Foto: Ekspresi Zuraida saat dengan vonis mati (Ahmad Arfah-detikcom)

Pengacara Zuraida, Onan Purba, menyebut luapan kekesalan Zuraida itu disampaikan karena sakit hati. Selain itu, dia menilai Cut Rafika tidak membantah secara tegas soal komunikasi pada malam hari dengan Jamaluddin.

Zuraida, kata Onan, pernah mendatangi ruangan Jamaluddin di PN Medan. Dia mengatakan saat itu Zuraida melihat Cut Rafika sedang berada sendirian di ruangan dan duduk di kursi Jamaluddin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Melihat keadaan seperti itu, hati siapa tidak hancur dilihat anak buah menduduki kursi suami padahal mejanya ada," ucap Onan.

Tudingan soal keberadaan wanita lain kembali disampaikan Zuraida dalam persidangan yang digelar di PN Medan, Rabu (20/5/2020). Saat itu, Zuraida menyebut Jamaluddin kerap mengganggu banyak wanita mulai dari anak hasil pernikahannya sebelum dengan Jamaluddin, adiknya hingga instruktur senam di PN Medan.

ADVERTISEMENT

"Adik saya juga diganggu Pak Jamal. Bukan anak saya aja. Mau wanita-wanita lain juga, banyak bukti-buktinya di HP saya. Foto-foto dia dengan perempuan lain. Termasuk instruktur senam di PN Medan, dia kirim foto tanpa baju, chatting," ujar Zuraida.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads