.webp)
Jajaran Polres Metro Jakarta Barat (Jakbar) mengamankan puluhan anak yang ingin mengikuti demo di depan gedung MPR/DPR hari ini. Kapolres Jakarta Barat Kombes Audie S. Latuheru menyebut pihaknya menemukan 40 anak di beberapa titik di wilayah Jakarta Barat.
"Jadi, ketika kami dapati mereka, maka anggota mengajak ke halaman Mapolres Jakarta Barat, karena kami melihat mereka ini kebingungan," ucap Audie dalam keterangan tertulis yang diterima dari Humas Polres Jakarta Barat, Rabu (24/6/2020).
Audie mengatakan anak-anak yang diamankan tersebut mayoritas berasal dari kawasan Tangerang dan Kalideres. Audie menyatakan anak-anak tersebut mengaku berencana pergi ke demo yang digelar di gedung MPR/DPR hari ini berdasarkan ajakan dari media sosial.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Audie menambahkan, anak-anak tersebut tidak mengetahui siapa koordinator demo tersebut sehingga mereka telantar.
"Kami tanya, mereka mau ikut demo di DPR, tapi tidak tahu siapa koordinatornya, karena mereka diundang melalui sosial media," ujarnya.
Lebih lanjut, Audie mengatakan pihaknya akan segera mengembalikan 40 anak tersebut ke kediaman masing-masing. Polisi juga mengajak anak-anak itu makan siang.
"Mereka mau pulang saja, tidak mau ke lokasi demo. Saya merasa kasihan melihat anak-anak orang ini, dan mereka tentu merasa lapar sehingga saya perintahkan kepada anggota untuk beri mereka makan siang terlebih dahulu sebelum mereka pulang," pungkas Audie.
Seperti diberitakan sebelumnya, massa Persaudaraan Alumni (PA) 212 dan ormas Islam lainnya menggelar aksi unjuk rasa di depan gedung MPR/DPR siang ini. Aksi hari ini merupakan bentuk penolakan mereka terhadap Rancangan Undang-Undang Haluan Ideologi Pancasila (RUU HIP) yang diusulkan oleh DPR.
