Datangi Pasar-Mal, Gubernur Bengkulu Masih Temukan Warga Tak Pakai Masker

Datangi Pasar-Mal, Gubernur Bengkulu Masih Temukan Warga Tak Pakai Masker

Hery upandi - detikNews
Senin, 01 Jun 2020 11:07 WIB
Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah mendatangi pasar dan mal untuk memantau aktivitas masyarakat terkait kepatuhan menerapkan protokol kesehatan.
Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mendatangi pasar dan mal untuk pantau aktivitas masyarakat saat pandemi. (Screenshot video)
Jakarta -

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah mendatangi pasar dan mal untuk memantau aktivitas masyarakat sekaligus memberikan edukasi soal pentingnya menggunakan masker saat keluar rumah. Rohidin menemukan adanya masyarakat yang mengabaikan protokol kesehatan tak menggunakan masker saat pandemi Corona.

"Kali ini kita memilih pusat perbelanjaan sebagai langkah selanjutnya untuk kita pantau kondisi di dalamnya saat ini. Saya juga ingin lihat sudah berapa besar kesadaran masyarakat untuk menjalankan protokol kesehatan semasa pandemi," kata Rohidin kepada wartawan, Senin (1/6/2020).

Rohidin mengatakan beberapa pusat belanja yang telah didatangi, pengelola telah melaksanakan protokol kesehatan. Namun, menurut dia, ada warga dan pedagang yang masih mengabaikan protokol kesehatan penanganan COVID-19.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Nah, ini sudah bagus manajemennya. Walaupun tindakan mencuci tangan terlihat simpel, tapi masih ada masyarakat yang mengabaikan. Ya, meski tinggal sedikit yang kurang peka, tapi akan berpengaruh besar dampak negatifnya," ucap Rohidin.

Dengan membawa slogan 'Ayo Pakai Masker!', Rohidin membagikan masker kepada beberapa pengunjung yang didapati tidak menggunakan masker. Selain membagikan masker, warga yang tidak bermasker diberi edukasi dampak buruk bila tidak menggunakan masker saat pandemi melanda.

"Ini saya bagikan masker, tolong dipakai ya. Biar kita bisa kembali menuju kehidupan normal," kata Rohidin kepada pengunjung mal.

Rohidin meyakini Provinsi Bengkulu mampu menuju fase 'new normal'. Asal, kata dia, semua masyarakat kompak mengikuti segala aturan yang berlaku.

"Kalau bukan kita yang mulai, lalu siapa lagi? Harapan ini harus diiringi dengan eksekusi yang baik. Tidak berat jika kita dengan kompak mengikuti aturan yang ada," ujar Rohidin.

Sementara itu, salah satu pedagang bernama Reza mengatakan kalau pedagang telah mengikuti protokol kesehatan penanganan COVID-19 seperti menyediakan sarana cuci tangan, pakai masker. Namun banyak pembeli yang masih mengabaikan protokol tersebut.

"Ya kalau kita pedagang di sini, insyaallah sudah mengikuti aturan yang dibuat pihak manajemen juga. Tapi dari pengunjungnya yang masih ada juga belum menggunakan masker. Mau kita larang masuk toko, tapi kita juga butuh agar dagangan kita laku," ungkap Reza.

Halaman 2 dari 2
(fas/fas)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads