Polisi Ungkap Penyebab Bentrok Massa Dua Ormas di Bintara Bekasi

Polisi Ungkap Penyebab Bentrok Massa Dua Ormas di Bintara Bekasi

Isal Mawardi - detikNews
Jumat, 22 Mei 2020 01:14 WIB
ilustrasi tawuran
Foto: Ilustrasi oleh Mindra Purnomo
Jakarta -

Polisi mengungkap penyebab terjadinya tawuran antara dua massa ormas di Bintara, Bekasi Barat. Polisi menyebut bentrok itu dipicu karena salah satu ormas tidak terima rekannya dikeroyok.

Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing mengungkap bentrok terjadi akibat adanya pengeroyokan di warung salah satu anggota ormas pada Kamis (21/5) dini hari. Peristiwa itu terjadi di warung kopi yang berlokasi di Bintara, Bekasi Barat.

"Pada hari Kamis tanggal 21 Mei 2020 pukul 02.30 WIB telah terjadi Pengeroyokan Saudara Totok (pemilik warung) yang dilakukan oleh Saudara. Iwan cs (Pemuda Pancasila)," kata Erna dalam keterangannya, Kamis (21/5/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Erna menyebut warung itu berlokasi di dekat salah satu ormas yang bentrok. Kejadian bermula saat anggota ormas tidak mau membayar kopi yang telah dipesan.

"Ternyata setiap malam anggota Pemuda Pacasila yang di Pos selalu pesan kopi lebih dari 6 gelas tapi tidak mau membayar. Karena situasi lagi sepi dampak corona ini Sdr. Toto minta uang kopi dan terjadi adu mulut sehingga Sdr. Iwan marah dan menendang Sdr. Toto, kemudian Sdr. Toto membanting Sdr. Iwan yang mengakibatkan kepalanya luka," katanya.

ADVERTISEMENT

"Selanjutnya sekitar 3 orang Pemuda Pancasila mengeroyok Sdr. Toto. Pada saat pengeroyokan tersebut Pemuda Pancasila mengeluarkan kalimat menantang organisasi silat Setua Hati Terate," jelasnya.

Sekitar pukul 03.00 sempat dilakukan mediasi antar kedua belah pihak. Mereka berjanji untuk saling berdamai.

"Dilaksanakan mediasi dan perdamaian oleh kedua belah pihak dengan menandatangani surat perdamaian dan dokumentasi," ungkpanya.

Namun pada sore harinya bentrok antara dua kelompok itu tak terelakkan di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Bekasi Barat. Bentrok berlangsung hingga menjelang buka puasa.

"Para anggota silat Setia Hati Terate mendatangi TKP dan mencari pelaku dari Pemuda Pancasila. Sehingga terjadi konsentrasi massa dari anggota silat Persaudaraan Setia Hati Terate dilokasi," katanya.

Polisi sempat mengamankan pelaku, namun bentok kembali terjadi pada malam harinya.

Sebelumnya, Tawuran terjadi antara dua kelompok organisasi masyarakat (ormas) di kawasan Jalan Ngurah Rai, Bintara, Bekasi Barat malam ini. Akibat tawuran itu 2 orang mengalami luka dan 4 unit sepeda motor terbakar pada bentrok tersebut.

"Atas kejadian tersebut 2 orang alami luka dan tidak ada korban jiwa serta kerugian berupa 4 unit kendaraan roda 2 (terbakar)," kata Kasubag Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna, Kamis (21/5/2020).

Erna menyebut situasi saat ini sudah kondusif. Serta arus lalu lintas kembali lancar.

"Saat ini situasi di lokasi sudah dapat dikendalikan dan arus lalu lintas berjalan lancar," pungkasnya.

Halaman 2 dari 2
(lir/fas)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads