Polresta Palangka Raya menindak 2 emak-emak yang menyebarkan hoax konser virtual penggalangan dana untuk penanganan Corona (COVID-19). Kedua ibu tersebut dibina akibat menyebar hoax tersebut di akun media sosial Facebook mereka.
"Dilakukan pembinaan oleh Humas Polda Kalteng terhadap 2 perempuan pada hari Selasa (19/5/2020) siang terkait posting hoax Konser Virtual Berbagi Kasih di Facebook," kata Kapolresta Palangka Raya, Kombes Dwi Tunggal Jaladri, dalam keterangannya, Rabu (20/5/2020).
Kedua emak-emak yang dibina yaitu Yulia Ningsih (35) pemilik akun Facebook Aning kosmetik Palangkaraya dan Nisbah (24) yang menjadi pemilik akun Facebook Liz Ismail.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Keduanya memposting terjadinya pengumpulan massa dalam konser tersebut.
"Ibu tersebut memposting hoax terkait konser virtual berbagi kasih Presiden, Ketua MPR, Panglima TNI, dan Kapolri. Ibu tersebut mengira yang namanya konser, mengumpulkan orang banyak sedangkan saat ini masa pandemi COVID-19 batasi kumpul," ujar Dwi.
Simak juga video Polri Sudah Temukan 103 Kasus Hoax Covid-19:
Diketahui, Konser Amal 'Bersatu Melawan Corona' yang juga live di detikcom diselenggarakan pada Minggu (17/5) untuk menggalang donasi guna disalurkan ke berbagai pihak yang membutuhkan.
Total melalui kegiatan ini, donasi yang terkumpul mencapai Rp 4.003.357.815. Donasi ini akan disalurkan oleh BNPB ke seluruh korban COVID-19 yang tersebar di seluruh Indonesia.
Sebagai informasi, konser virtual ini dihadiri oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo yang juga turut menyumbang motor listrik pertama buatan anak negeri untuk dilelang. Motor listrik yang ditandatangani langsung oleh Jokowi ini menjadi pusat perhatian pada acara yang berlangsung Minggu (17/5/2020) selama kurang lebih 2 jam.
"Kita adalah bangsa yang besar, bangsa yang tangguh, bangsa yang kuat dan itu sudah kita buktikan dari sekian banyak pengalaman sejarah dan pembuktian sejarah kita," kata Jokowi dalam konser virtual yang juga live detikcom, Minggu (17/5).
(jbr/tor)