Nabi Muhammad SAW sangat menganjurkan umatnya untuk menjalin persatuan dan kesatuan dalam wujud berjamaah. Oleh karena itu dalam bulan suci Ramadhan ini, melalui detik Kultum, Prof. Nasaruddin Umar menyerukan kita untuk berjamaah dalam kebaikan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ilustrasi kekuatan berjamaah juga dijelaskan dalam hadis tentang perbandingan antara salat sendiri-sendiri dengan shalat berjamaah. Perbandingannya yaitu 1 : 27. Artinya 27 kali lebih utama salat itu manakala dilaksanakan secara berjamaah.
"Dalam hadis Nabi juga pernah diungkapkan bahwa doa yang dipanjatkan secara berjamaah lebih kuat daripada sendiri-sendiri," ucap Prof. Nasaruddin Umar.
Berjamaah ini juga menjadi lebih utama bukan hanya dalam hal salat. Menurut Prof. Nasaruddin Umar, amal-amal sosial juga dianjurkan dilaksanakan dengan bejamaah, seperti makan berjamaah, kerja bakti berjamaah, dan lain sebagainya.
Bagaimana bentuk berjamaah di tengah pandemi Corona ini? "Saya ingatkan di bulan suci ini perlu kita pupuk kembali kebersamaan kita. Pada bulan suci ini mari kembalikan tradisi psikologis dan kejiwaan kita untuk tidak menang sendiri, berbagi dengan tetangga, saudara-saudara, terutama yang pernah berjasa dalam kehidupan kita," ujar Imam Besar Masjid Istiqlal itu.
Saksikan selengkapnya detik Kultum Prof. Nasaruddin Umar: Keajaiban Berjamaah hanya di detikcom.