Pemerintah melalui Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan menyediakan angkutan bus alternatif bagi penumpang KRL tujuan Bogor dan Bekasi. Layanan ini dapat dinikmati secara gratis.
"Menyikapi kondisi yang beberapa kali terjadi seperti tersebut di atas, Pemerintah akan menyediakan angkutan bus alternatif bagi penumpang KRL," kata Kepala Bagian Humas BPTJ Budi Rahardjo melalui keterangan tertulis, Kamis (14/5/2020).
"Para pengguna KRL dapat memanfaatkan alternatif angkutan dari dan ke Jakarta ini tanpa dipungut biaya," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Layanan bus gratis ini akan disediakan pada Jumat (15/5) dan Senin (18/5). Adapun untuk titik dan jadwal keberangkatan bus adalah sebagai berikut:
1. Jumat 15 Mei 2020 (jam keberangkatan 16.00-16.30 WIB)
a. Rute Jakarta-Bogor
1) Stasiun Dukuh Atas Sudirman-Terminal Baranangsiang Bogor (2 unit bus)
2) Stasiun Manggarai-Terminal Baranangsiang Bogor (2 unit bus)
3) Stasiun Tebet-Terminal Baranangsiang Bogor (2 unit bus)
b. Rute Jakarta-Bekasi
1) Stasiun Dukuh Atas Sudirman-Terminal Bekasi (2 unit bus)
2) Stasiun Manggarai-Terminal Bekasi (2 unit bus)
2. Senin 18 Mei 2020 (jam keberangkatan 05.00-06.00 WIB)
Simak juga video Menhub Restui KRL Beroperasi Selama PSBB:
Rute hanya Bogor-Jakarta dengan titik keberangkatan dari Stasiun Bogor menuju Stasiun Dukuh Atas Sudirman Jakarta dengan jumlah armada 5 unit bus.
Layanan bus juga akan mengikuti protokol COVID-19. Jumlah kapasitas penumpang hanya 25 orang atau 50 persen dari kapasitas setiap bus sehingga tempat duduk pengguna tetap berjarak satu sama lain. Seluruh penumpang diwajibkan menggunakan masker.
Sebelumnya, beberapa kali terjadi masyarakat yang memaksakan diri untuk menumpang KRL meski kapasitas sudah melebihi batas ketentuan sesuai PSBB maksimal 35 persen kapasitas. Kondisi tersebut cenderung terjadi pada Senin pagi dan Jumat sore ketika jumlah penumpang terlihat menumpuk hanya pada jam-jam tertentu, khususnya menjelang buka puasa.
(knv/knv)