.webp)
Dua orang santri yang baru kembali dari Jawa Timur diisolasi di RSUD Barru, Sulawesi Selatan (Sulsel). Mereka diisolasi setelah hasil rapid test dinyatakan reaktif.
"Ada dua orang santri dari Pesantren Al-Fatih, Jawa Timur, keduanya masih sepupu dan saat ini dijadikan PDP karena Rapid test-nya reaktif positif," ungkap ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Barru, Suardi Saleh, Sabtu (2/5/2020).
Suardi menjelaskan sebelumnya kedua santri ini berstatus OTG setelah tiba di kampung halamannya, beberapa hari yang lalu. Dia menyebut beberapa santri dari pesantren yang sama ada yang terinfeksi virus Corona.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Keduanya dilakukan Rafid Test oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Barru mengingat banyaknya Eks Santri Jawa Timur (Al-Fatih) yang telah dinyatakan positif di beberapa Kabupaten Kota di Sulawesi Selatan,"jelasnya.
Simak video Mengenal Kit Reagen Tes Corona yang Stoknya Sering Habis di Lab:
Suardi menambahkan pihaknya masih menunggu hasil tes Swab PCR. Sehingga bisa diketahui apakah terjangkit COVID-19 atau tidak.
"Tadi sudah diswab dan sudah dikirim ke Makassar, semoga hasilnya negatif ,"harap dia.
Sebagai langkah antisipasi, kata Suardi pihaknya juga telah melakukan tracking terhadap keduanya. Serta melakukan penyemprotan disinfektan di rumah mereka.
"Meskipun keduanya tanpa gejala, namun kita antisipasi, di rumahnya dilakukan penelusuran ada 6 orang dalam 1 rumah sudah kita rapid test, termasuk melakukan penyemprotan disinfektan,"tutupnya.
