Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Harisson, membenarkan ada satu orang pasien dalam pengawasan (PDP) terkait Corona (COVID-19) yang dirawat di RSUD Soedarso Pontianak meninggal dunia. Namun hasil laboratorium untuk mengetahui yang bersangkutan positif atau negatif COVID-19 belum keluar.
"Pasien ini hasil lab-nya belum keluar dan kita belum tahu status pemeriksaan laboratoriumnya, apakah PDP ini positif atau negatif karena kita juga masih menunggu," kata Harisson di Pontianak, seperti dilansir Antara, Kamis (26/3/2020).
Harisson mengatakan pasien tersebut meninggal pada Rabu (25/3). Pasien PDP itu pria umur 50 tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia menjelaskan, pasien ini diketahui memiliki riwayat perjalanan ke Surabaya pada Februari 2020. Kemudian, 18 Maret dirawat di salah satu RS Swasta di Kota Pontianak dengan diagnosis pneumonia.
"Pada 23 Maret 2020 dipindahkan di RSUD Soedarso dan diisolasi dengan status PDP dan tadi pagi meninggal dunia. Terkait spesimen dari almarhum sudah dikirim ke Jakarta sebelumnya, namun sampai hari ini masih belum keluar hasilnya, apakah yang bersangkutan positif atau negatif Corona," tuturnya.
Harisson menambahkan, RS telah melaksanakan pemulasaran jenazah sesuai dengan standar WHO. "Belajar dari pengalaman sebelumnya, sekarang ini semua rumah sakit telah melaksanakan standar PPI (pencegahan dan pengendalian infeksi) dengan ketat," tuturnya.
Sudah 790 Kasus Positif Corona di Indonesia, Persebarannya?:
Sementara itu, sesuai dengan data terbaru dari Dinkes Kalbar, sampai Rabu sore terdapat 1.808 orang yang masuk dalam orang dalam pemantauan (ODP).
Adapun rinciannya, Kota Pontianak 160 orang, Kota Singkawang 130 orang, Kubu Raya 134 orang, Mempawah 53 orang, Sambas 515 orang, Landak 74 orang, Bengkayang 9 orang, Sanggau 209 orang, Sekadau 77 orang, Melawi 39 orang, Sintang 318 orang, Kapuas Hulu 34 orang, Ketapang 17 orang, dan Kayong Utara 39 orang.
Sedangkan untuk jumlah PDP sampai Rabu sore ada 22 orang, di mana untuk sebaran rumah sakit pasien RSUD dr Soedarso 4 orang (menunggu hasil laboratorium), RSUD. Abdul Aziz 5 orang (menunggu hasil laboratorium), RSUD Pemangkat 1 orang (menunggu hasil laboratorium).
RSUD Sambas 3 orang (menunggu hasil laboratorium), RSUD Ade M Djoen 2 orang (menunggu hasil laboratorium), RS Kartika Husada 2 orang (menunggu hasil laboratorium), RSUD Melawi 1 orang (menunggu hasil laboratorium), RSUD Agoes Djam 3 orang (menunggu hasil laboratorium), dan RSUD Rubini 1 orang (menunggu hasil laboratorium)
"Sementara untuk kasus konfirmasi (positif) COVID-19 sampai hari ini berjumlah 3 orang. Pasien terkonfirmasi COVID-19 yang dirawat di rumah sakit 2 orang yaitu di RSUD dr Soedarso di Pontianak 1 orang dan RSUD Abdul Aziz di Singkawang 1 orang. Sementara untuk pasien terkonfirmasi COVID-19 yang diisolasi secara ketat 1 orang," katanya.