Sementara itu, saat ditanya terkait perkembangan kasus Corona di Depok, Idris enggan berbicara. Dia menyerahkannya ke pemerintah pusat.
"Kasus ini sudah nasional. Jadi semua tangan di negara, bukan di saya," kata Idris di Balai Kota Depok, Jalan Margonda Raya, Depok, Jumat (13/3/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Idris menolak menjawab pertanyaan wartawan ketika ditanya soal update terkait wabah Corona di Depok. Idris kembali menyerahkan hal ini ke pemerintah pusat.
"Jubirnya pun sudah di sana, sudah di negara. Jadi jangan paksa saya ngomong soal Corona. Apa pun nggak saya buka," ucapnya.
Idris juga menolak bicara saat ditanya soal salah satu pasien positif Corona asal Depok (kasus nomor 1), yang telah dinyatakan sembuh.
"Tanya sana ke lantai 5 (crisis center). Saya nggak punya kewenangan untuk memberikan progress apapun tentang itu," tuturnya.
(mei/fjp)