Selain itu, Kemenkes sudah mengantongi identitas 10 orang melakukan kontak langsung di Amigos. Mereka dalam waktu dekat akan melakukan pengecekan.
"Masih di klaster ini, kami sudah mendapatkan 10 orang lagi yang kontak telepon, belum ketemu tapi mereka sudah menyanggupi untuk dalam beberapa hari ini harapannya saya sebenarnya besok bisa datang di sempat kami di RSPI Saroso," kata dia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yuri mengatakan 10 orang tersebut tidak mengeluhkan sakit apa pun. Mereka hanya mengeluhkan kekhawatiran.
"Namun satu persatu kami tanya mereka tidak mengeluh sakit apapun. Yang jelas adalah mengeluh kekhawatiran, ketakutan. Tetap kita lakukan tracing dan kemungkinan akan ada lagi di klaster itu lebih dari 10 yang kita sudah baca hari ini. Ini tetap akan kita lakukan," katanya.
Yuri berharap pemeriksaan itu bisa segera diselesaikan. Dia berharap hasil dari pemeriksaan itu negatif Corona.
"Mudah-mudahan mereka semua negatif supaya tidak terjadi sub-klasternya lagi," pungkasnya.
(lir/idh)