Kemenkes Terima Perwakilan Massa Demo yang Menolak Kenaikan Iuran BPJS

Kemenkes Terima Perwakilan Massa Demo yang Menolak Kenaikan Iuran BPJS

Yogi Ernes - detikNews
Kamis, 06 Feb 2020 12:06 WIB
Massa FSPMI diterima oleh Kemenkes untuk audiensi
Foto: Massa FSPMI diterima oleh Kemenkes untuk audiensi (Yogi Ernes/detikcom)
Jakarta -

Massa Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) menggelar demo menolak kenaikan iuran BPJS di depan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Saat ini, perwakilan FSPMI yang dipimpin oleh Wakil Presiden FSPMI Iswan Abdullah diterima oleh pihak Kementerian Kesehatan untuk audiensi.

Pantauan detikcom, Kamis (6/2/2020) pukul 11.30 WIB, ada sekitar 6 orang yang diterima masuk ke kantor Kemenkes. Kapolsek Setiabudi AKBP I Made Bayu Sutha Santana turut hadir dalam audiensi itu.

Sebelum masuk ke Kemenkes, Iswan menyampaikan jika aksi yang digelar hari ini bertepatan dengan ulang tahun FSPMI yang ke 21 tahun. Menurutnya, aksi ini akan terus dilakukan selama pemerintah belum merespon tuntutan buruh yaitu menolak kenaikan iuran BPJS Kesehatan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tuntutan kami jelas, aksi kami menolak iuran BPJS Kesehatan dan kami berikan solusi kepada pemerintah," ujar Iswan, Gedung Kementerian Kesehatan, Jln. HR Rasuna Said, Jakarta Selatan, Kamis (6/1/2020).

Hingga saat ini pertemuan antara perwakilan FSPMI dan Kementerian Kesehatan belum dimulai. Di luar gedung Kemenkes, ratusan peserta aksi masih berada di lokasi.

ADVERTISEMENT

Simak Video "400 Personel Polri Siap Amankan Aksi Serikat Pekerja di Kemenkes"

[Gambas:Video 20detik]

Aksi ini mendapat pengamanan dari aparat polisi. 400 Personel polisi bersiaga di lokasi untuk mengawal aksi tersebut.

Kapolsek Setiabudi AKBP I Made Bayu Sutha Santana dalam apel pasukan mengimbau personel untuk tidak menggunakan senjata api dalam mengamankan aksi tersebut.

"Untuk semuanya tidak diperkenankan menggunakan senjata api," kata Bayu.

Bayu juga mengimbau personel untuk tidak terpancing emosi. Personel diimbau untuk melakukan pengamanan secara humanis.

"Mereka menyampaikan aspirasi yang penting mereka tidak anarkis. Nanti perintah komando ada di saya," imbuhnya.

Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads