.webp)
"Kita sedang menunggu hasil labnya. Ya mudah-mudahan juga negatif. Saat ini masih dalam tahap observasi, belum suspect-lah. Karena baru gejala klinis secara umum saja, panas tinggi, batuk-batuk," ujarnya.
Suarjaya mengatakan kedua turis asing tersebut ditempatkan di ruang isolasi hingga hasil laboratorium keluar. Dia memastikan observasi dilakukan berdasarkan prosedur tetap (protap) yang berlaku.
"Tetap kita perlakukan dengan cara yang lebih ketat. Kita tidak mau juga kecolongan karena dia dari China. Protap observasi kita lakukan dengan ketat. Jadi kita isolasi dulu sampai nanti ada hasil lab," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, RS Sanglah Bali mengobservasi tiga orang untuk dicek kaitannya dengan virus corona. Salah satu pasien itu merupakan turis asing dari Meksiko yang sebelumnya dari China. Sedangkan dua orang lainnya adalah anak-anak berusia 5-6 tahun yang berasal dari China. Kondisi ketiga pasien itu sudah membaik. Suhu tubuh sekitar 37 derajat Celsius, dalam kondisi sadar dan tidak ditemukan masalah secara signifikan.
(jbr/imk)
