Namun jejaknya di Ancol, Jakarta Utara tidak seindah di 'kerajaannya' di Purworejo, Jawa Tengah. Di Ancol, kehidupan Toto justru jauh dari kesan mewah kerajaan.
Kapolres Jakarta Utara Kombes Budhi Herdi Susianto mengatakan, pihaknya telah menelusuri alamat tinggal Toto yang tertera pada KTP-nya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Budhi mengatakan Toto tinggal di wilayah RW 005 Kelurahan Ancol, tepatnya di daerah Kampung Dao, Ancol, Jakarta Utara. Secara geografis, wilayah Dao sudah hilang karena kebakaran yang ikut menghanguskan rumahnya.
"Tidak ada rumah warga penduduk di Dao pasca-kejadian kebakaran tahun 2016," tuturnya.
Karena kehilangan rumah akibat kebakaran itu, Toto tidak memiliki rumah lagi. Dia pun hidup di bedeng.
"Iya di bedeng di pinggir rel Kampung Bandan," ucapnya.
Kehidupan Toto di Ancol, Jakarta Utara jauh dari kesan sebagai 'raja' sebagaimana klaimnya. Toto bahkan disebut-sebut memiliki utang hingga Rp 1,3 miliar.
Hal ini terungkap setelah polisi melakukan pengumpulan bahan keterangan di tempat tinggal Toto. Di sana, polisi meminta keterangan soal riwayat Toto kepada Puji Hariyati selaku Ketua RW 005 dan Manaf selaku Ketua RT 012 RW 005 Kelurahan Ancol Kecamatan Pademangan, Jakarta Utara.
"Berdasarkan keterangan Bapak Manaf, yang bersangkutan sekitar tahun 2015 pernah meminta bantuan kepadanya untuk pindah alamat ke daerah Cawang, Jakarta Timur," jelas Budhi.
Namun permintaan Toto untuk pindah alamat itu ditolak oleh Manaf. Sebab, Toto saat itu diketahui memiliki utang ke sebuah bank.
"Yang bersangkutan memiliki permasalahan utang dari Bank sebanyak Rp 1,3 miliar yang sudah ditagih ke rumah Bapak Manaf," tuturnya.
"Menurut keterangan Bapak Manaf bahwa pihak Bank Mandiri memberikan pinjaman tersebut kepada R. Toto Santoso dengan menjaminkan sebuah toko yang besar di daerah Angke Tambora, Jakarta Barat," tuturnya.
Seperti diketahui, Toto ditangkap oleh Polda Jawa Tengah pada Selasa (14/1). Selain Toto, polisi juga menangkap Fanni Aminadia yang mengaku sebagai Ratu Keraton Agung Sejagat.
Sore tadi (16/1), detikcom menyambangi lokasi bekas tempat tinggal 'Raja' Toto. Ketua Daop Atas RT 13, Ramusin (53), menunjukkan lokasinya yang berjarak kurang-lebih 25 meter dari rumah Ramusin, di Jalan Mangga Dua VIII RT 13 RW 05, Kelurahan Ancol, Jakut.
Lokasinya berada di area rel kereta Stasiun Kampung Bandan, berupa semak-semak. Ramusin menceritakan dulu di lokasi itu berdiri bangunan tingkat dua yang ditinggali Toto. Menurut dia, Toto saat itu mengontrak di rumah berukuran 2x3 meter di sana.
"Dulu ini rumah," kata Ramusin sambil menunjuk ke arah semak-semak tersebut.
Lokasi tersebut kini ditumbuhi tanaman liar dan pepohonan. Di dekat tanaman liar tersebut tampak berdiri kokoh sebuah dinding berwarna putih yang memisahkan area permukiman warga Daop Bawah RT 13 dengan rel kereta api. Ramusin mengatakan dinding tersebut dibangun sekitar 2012.
Ramusin mengaku terakhir kali melihat Toto di Kampung Bandang pada 2007. Setelah itu, dia tak lagi melihat Toto karena bangunan itu mengalami kebakaran.
"Tidak ngelihat lagi karena kebakaran," ucapnya sambil menunjuk lokasi bekas tempat tinggal Toto dan sekelilingnya yang saat itu mengalami kebakaran.
Halaman 2 dari 2