Jakarta Dinilai Bisa Keluar dari 10 Kota Termacet, Asalkan...

Jakarta Dinilai Bisa Keluar dari 10 Kota Termacet, Asalkan...

Arief Ikhsanudin - detikNews
Sabtu, 11 Jan 2020 07:17 WIB
Foto: Agung Pambudhy

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menargetkan Jakarta tidak akan lagi masuk ke dalam 10 kota termacet. Anies menyebut akan ada transportasi yang lebih baik untuk mendukung upaya ini.

"Tomtom Traffic Index menempatkan Jakarta sebagai kota termacet di dunia nomor 4 tahun 2017. Dalam setahun turun menjadi nomor 7 di dunia. Nah, kita berencana keluar dari 10 besar. Jadi kita nanti turun dari situ semua, tidak lagi menjadi kota termacet. Kenapa? Karena warganya pindah dari kendaraan pribadi ke kendaraan umum," kata Anies saat memberi sambutan di Kementerian BUMN, Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat.

Anies melihat ada keinginan warga Jakarta untuk berpindah ke moda transportasi umum. Karena itu, Anies menyebut ini menjadi tantangan memajukan transportasi di Jakarta.

"Inilah sebabnya indikasi awal menunjukkan warga Jakarta mau pindah ke kendaraan umum. Tantangan kita adalah memberikan kendaraan umum terintegrasi, yang terjangkau secara harga, terjangkau secara geografis," ucap Anies.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



(aik/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads