Para pegawai yang bekerja juga turut diliburkan akibat aliran sungai yang berada di Pasar Baru dan dekat dengan lokasi PN Jaksel di Jalan Bungur Raya meluap dan merendam jalan.
"Setelah melihat keadaan akses ke kantor yang tidak bisa dilalui karena banjir maka hari ini tanggal 2 Januari 2020 ditetapkan sebagai kejadian luar biasa atau force majeure, absensi kehadiran akan diputihkan sampai ada pengumuman melihat kondisi selanjutnya. Bagi yang akan ada persidangan harap menyesuaikan," kata Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Yanto dalam keterangan tertulisnya, Kamis sebagaimana dilansir Antara, Kamis (2/1/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Beberapa kegiatan sidang mulai sidang pengambilan SIM hingga sidang untuk kasus pidana seperti eksepsi terdakwa Kivlan Zen atas kasus penguasaan senjata api pun ikut tertunda.
Penundaan sidang tersebut juga dibenarkan oleh Tonin Tachta selaku kuasa hukum dari Kivlan Zen.
"Benar. Banjir di PN jadi tidak ada kegiatan," kata Tonin.
Lebih lanjut, ia mengatakan sidang untuk terdakwa Kivlan Zen masih menunggu penjadwalan ulang kembali dari Pengadilan Negeri Jakarta Pusat.
"Masih menunggu," kata Tonin.
Sejak Selasa sore (31/12) bagian Barat Pulau Jawa diguyur hujan dengan intensitas yang tinggi dan menyebabkan banjir di beberapa kawasan termasuk Ibu Kota Jakarta.
Baca juga: Gara-gara Banjir, Pengunjung Mal Turun 30% |
Banjir tersebut memiliki ketinggi beragam mulai dari 50 centimeter atau selutut orang dewasa hingga 180 centimeter setinggi orang dewasa.
Di Ibu Kota Jakarta banjir mengakibatkan sebanyak 19.109 warga mengungsi dan sebanyak lima orang meninggal dunia.
Simak Video "Horor Macet di Daan Mogot dan Rawa Buaya Jakbar Akibat Banjir"
(asp/asp)