Soal Motif Polisi Serang Novel Baswedan, Polri: Tunggu di Pengadilan

Soal Motif Polisi Serang Novel Baswedan, Polri: Tunggu di Pengadilan

Samsudhuha Wildansyah - detikNews
Sabtu, 28 Des 2019 16:07 WIB
Polisi mengumumkan pelaku penyerangan Novel Baswedan. (Rifkianto Nugroho/detikcom)
Jakarta - Polri telah mengungkap dua oknum polisi pelaku penyerangan terhadap penyidik KPK Novel Baswedan. Lalu apa motif keduanya melakukan penyerangan tersebut?

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Argo Yuwono menegaskan pihaknya akan mendalami soal motif tersebut dalam pemeriksaan kedua tersangka.

"Ya tentunya ya semuanya motif ditanyakan, baik itu mengenai masalah, motif pun ditanyakan, kronologinya ditanyakan, semuanya ya," jelas Brigjen Argo Yuwono di Polda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (28/12/2019).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Argo mengatakan tugas penyidik adalah membuktikan apakah seseorang melakukan tindak pidana atau tidak. Polisi, menurutnya, tidak punya kewenangan menentukan apakah seorang tersangka itu bersalah atau tidak.

"Polisi itu bukan untuk menghakimi bukan, tapi membuktikan," katanya.




Peneror Novel Bertindak Sendiri atau Disuruh?:



Dalam proses penyidikan di kepolisian ini, penyidik akan mencari bukti-bukti terkait tindak pidana yang dilakukan kedua tersangka.

"Makanya hasil daripada pembuktian ini akan digunakan di sidang pengadilan. Nanti tunggu saja ya yang penting semua apa peristiwa ini kita tanyakan semuanya," tuturnya.

Argo menambahkan apa motif hingga bagaimana kronologi kejadian nantinya akan terlihat saat persidangan nanti.

"Dan nanti akan kita tetapkan di sidang pengadilan," tandas Argo.

Kedua tersangka, RM dan RB, adalah polisi aktif. Keduanya saat ini ditahan untuk 20 hari ke depan.



Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads